Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

KIWI Challenge Kembali Digelar, Fokus pada Kota Cerdas dan Teknologi AI

Foto : istimewa

Kompetisi Ide Wirausaha Indonesia (KIWI) Challenge, kompetisi populer untuk pelajar SMA.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Kompetisi Ide Wirausaha Indonesia (KIWI) Challenge, kompetisi populer untuk pelajar SMA hadir kembali. Pada tahun keempat, ajang ini mengusung tema Mereformasi Mobilitas dan Kota Cerdas di Indonesia Menggunakan Teknologi AI.

Kompetisi ini dirancang untuk menginspirasi anak muda di seluruh Indonesia untuk terlibat dalam aktivitas kewirausahaan yang menanggapi isu-isu sosial. Ajang ini diselenggarakan atas kerjasama Education New Zealand Manapou ki te Ao (ENZ) dengan universitas di Selandia Baru dan Kopi Tuli, sebuah komunitas Tuli di Jakarta.

Education New Zealand Manapou ki te Ao (ENZ) adalah badan pemerintah New Zealand yang memiliki mandat untuk memperkenalkan pendidikan internasional New Zealand. Tahun ini, ENZ bermitra dengan Auckland University of Technology (AUT) sebagai tuan rumah kompetisi.

Kelompok-kelompok perwakilan sekolah akan mengumpulkan entri video untuk panel juri yang berisi akademisi AUT dan perwakilan ENZ. Para peserta akan dinilai oleh panel juri untuk memilih sejumlah finalis. Para finalis kemudian akan didukung melalui sejumlah lokakarya dan mentoring oleh para akademisi AUT.

Perwakilan akademisi dari AUT adalah Dosen Senior Bisnis Internasional, Strategi, dan Kewirausahaan (Senior Lecturer International Business, Strategy & Entrepreneurship) Dr Taghreed Hikmet, yang terafiliasi dengan sejumlah lembaga terkait kota cerdas dan memiliki ketertarikan dalam membimbing dan menginspirasi para calon pemimpin masa depan. Ia telah berpartisipasi dalam berbagai program seperti YES, membimbing para wirausaha muda untuk mempresentasikan ide-ide bisnis mereka.

"Senang rasanya dapat berkesempatan untuk menginspirasi para pelajar Indonesia untuk berpikir kreatif tentang seperti apa masa depan kita nantinya. Pembangunan kota-kota cerdas adalah tentang meningkatkan keberlanjutan, menciptakan kesempatan untuk pembangunan ekonomi dan meningkatkan kualitas hidup Masyarakat. Saya tak sabar melihat ide-ide apa yang akan dihadirkan oleh para peserta," ujar dia melalui siaran pers Minggu (1/9).

Regional Director Asia di ENZ Ben Burrowes menyatakan, kompetisi ini menampilkan pendidikan dan akademisi kelas dunia dari New Zealand melalui cara yang bermakna. Kini memasuki tahun keempatnya, KIWI Challenge telah tumbuh menjadi sebuah platform unik untuk Selandia Baru dan para akademisi terkemuka di negara itu untuk tetap terhubung dengan para pelajar Indonesia melalui cara yang dekat dengan hal-hal yang penting bagi mereka.

"Kami terus bekerja bersama para mitra di Indonesia untuk mengidentifikasi tema-tema yang dekat dengan para pelajar ini," katanya.

Pemenang kompetisi akan diumumkan pada Sabtu, 25 November, dengan tiga kelompok pemenang utama akan mendapatkan voucher senilai Rp2 juta hingga Rp10 juta. Hingga saat ini, KIWI Challenge telah diikuti oleh lebih dari 1.000 pelajar Indonesia, dan setiap tahunnya telah menghadirkan satu universitas dari Selandia Baru dan tema tertentu.

Sebelum bermitra dengan Auckland University of Technology (AUT) sebagai tuan rumah kompetisi tahun 2023, ENZ telah bermitra dengan beberapa universitas seperti Massey University (tema Pariwisata), Lincoln University (Agribisnis), dan University of Canterbury (Teknologi Pendidikan).

Kompetisi KIWI Challenge 2023 dapat diikuti dengan masa pendaftaran dan pengiriman video mulai 30 September hingga 21 Oktober 2023. Batas waktu penyerahan video adalah Sabtu, 21 Oktober 2023. Sedangkan pengumuman finalis akan dilakukan pada Selasa, 31 Oktober 2023, lokakarya untuk finalis pada Sabtu, 4 November 2023, dan Final KIWI Challenge 2023 (secara hibrida ) diadakan pada Sabtu, 25 November 2023.

Para calon peserta dapat mendaftar melalui link pendaftaran https://bit.ly/kiwichallenge2023 dan link buku panduan kompetisi dapat diakser melalui https://bit.ly/kiwichallenge2023handbook.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top