Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kisah Jenderal Kopassus Merasa Dikhianati Mertuanya Sendiri

Foto : Istimewa

Letjen (Purn) Prabowo Subianto saat masih menjadi Danjen Kopassus.

A   A   A   Pengaturan Font

Sebenarnya jika merujuk pada kebiasaan kenaikan pangkat di lingkungan militer saat itu, selangkah lagi Prabowo berpeluang menjadi Kasad atau orang nomor satu di TNI Angkatan Darat.

Dengan menggenggam jabatan kepala staf, kans untuk jadi panglima pun sangat besar. Terlebih ketika itu, zaman Pak Harto berkuasa, posisi panglima selalu diberikan kepada perwira tinggi dari TNI Angkatan Darat.

Pendek kata, dengan memegang jabatan Pangkostrad, Prabowo menjadi calon kuat sebagai Kasad, dan tentunya PanglimaTNI. Tapi gejolak pun terjadi tahun 1998. Ekonomi Indonesia didera krisis. Mata uang rupiah melorot jatuh. Demonstrasi marak dimana-mana.

Suara menuntut Pak Harto turun dari jabatannya sebagai Presiden pun kian kencang disuarakan. Terutama oleh para mahasiswa di berbagai kampus di seluruh Indonesia.

Sampai tragedi pun terjadi. Empat mahasiswa Universitas Trisakti jadi korban penembakan.Tragedi itu seakan jadi bensin. Api kerusuhan pun dengan cepat membakar Jakarta. Korban berjatuhan. Rumah-rumah terbakar.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Agus Supriyatna

Komentar

Komentar
()

Top