Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kisah Heroik Saat Pasukan Siliwangi Mengobrak-abrik Markas Pasukan Elit Belanda

Foto : Istimewa.
A   A   A   Pengaturan Font

Walau sempat kalang kabut, tapi karena pasukan khusus, KST dengan cepat pula bisa mengorganisir serangan balik. Pasukan Batalyon 22 Djaja Pangrerot pun bisa dipukul mundur dan kabur keluar dari markas. Gara-gara peristiwa itu, Westerling, komandan KST berang bukan main. Ia memerintahkan pasukannya untuk bisa menangkap Soegih Arto hidup atau mati.

Soegih Arto pun jadi buruan nomor wahid KST. Dan demi bisa menangkap buruannya, pasukan KST kerap melakukan tindakan brutal membunuh dan memperkosa warga dengan tujuan memancing keluar Soegih Arto dan pasukannya. Tapi yang diburu, sangat licin. Westerling sampai dibuat pusing.

Westerling juga pernah kirim surat ke Soegih Arto mengajak untuk berunding. Namun ajakan berunding tak pernah digubris oleh Soegih Arto. Soegih Arto merasa ajakan berunding itu tak lebih sebagai akal bulus Belanda untuk menangkapnya, seperti yang dialami Pangeran Diponegoro. ags/N-3


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Agus Supriyatna

Komentar

Komentar
()

Top