Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Krisis Semenanjung Korea I Pengamat: Pyongyang Mungkin Telah Konfirmasi Kasus Covid-19

Kim Jong-un Pecat Petinggi Korut

Foto : AFP KCNA VIA KNS 

Pertemuan Politbiro l Pemimpin Korut, Kim Jong-un, saat menghadiri pertemuan politbiro di Markas Pusat Komite Partai di Pyongyang pada Selasa (29/6). Pada pertemuan itu, Kim memecat sejumlah petinggi Korut karena dianggap lalai dalam menangani virus korona.

A   A   A   Pengaturan Font

Pemimpin Kim Jong-un telah memecat sejumlah petinggi negara. Pemecatan ini diduga ada kaitannya dengan telah terjadinya krisis kesehatan terkait virus korona di Korut.

SEOUL - Pemimpin Korea Utara (Korut), Kim Jong-un, telah memecat beberapa pejabat senior karena lalai dalam menanggapi masalah penting terkait virus korona. Hal itu dilaporkan media pemerintahKorean Central News Agency(KCNA)pada Rabu (30/6) dan laporan ini menandakan adanya pelanggaran dalam menahan epidemi di negara itu.

Sejak Januari lalu, Pyongyang menutup perbatasannya demi mencoba untuk melindungi diri dari virus yang pertama kali muncul di negara tetangga yaitu Tiongkok.

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO), hingga saat ini Korut belum secara terbuka mengkonfirmasi kasus penyakit apa pun, baik di media pemerintah atau dalam penghitungan statistik. Tetapi para analis mengatakan perkembangan terakhir adalah indikasi yang jelas telah terjadi infeksi di Korut.

"Para petinggi ini telah mengabaikan tugas mereka dan menyebabkan insiden penting, menciptakan krisis besar dalam memastikan penjagaan keamanan negara dan keselamatan rakyat dan membawa konsekuensi serius," kata Kim dalam pertemuan politbiro seperti dilaporkanKCNA.

Menanggapi hal tersebut, mantan pembelot yang juga pengamat politik Korut, Ahn Chan-il, mengatakan laporan dariKCNAsecara garis besar menyatakan bahwa Korut telah mengkonfirmasi adanya kasus Covid-19.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top