Khusus Tanggal 19 dan 28 Desember 2024 serta 3 Januari 2025, Tarif Tol Jakarta-Semarang Dapat Potongan 10 Persen
Foto: AntaraPT Jasa Marga memberikan potongan tarif 10 persen bagi pengguna jalan tol Trans Jawa dari Jakarta menuju Semarang dan sebaliknya selama periode Natal dan Tahun Baru 2025.
JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. bersama kelompok usahanya dan sejumlah Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) lainnya akan memberikan potongan tarif tol sebesar 10 persen untuk Jalan Tol Trans Jawa dari Jakarta menuju Semarang dan sebaliknya pada periode libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
Potongan tarif ini akan berlaku dari Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek menuju GT Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang, pada arus mudik dan dari GT Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang menuju GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada arus balik.
Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana mengatakan pemberian potongan tarif tol sebesar 10 persen untuk Jalan Tol Trans Jawa ini berlaku hanya untuk pengguna jalan yang melakukan perjalanan menerus, melakukan tap in dari GT Cikampek Utama dan melakukan tap out di GT Kalikangkung serta sebaliknya.
“Pemberian potongan tarif tol sebesar 10 persen ini merupakan salah satu bentuk peningkatan pelayanan bagi pengguna jalan tol. Potongan tarif tol 10 persen akan berlaku selama 3 hari, yaitu pada arus mudik Nataru 2024/2025 (19 Desember 2024) dan arus balik Natal (28 Desember 2024) serta arus balik Tahun Baru (3 Januari 2025),” ujar Lisye, Kamis (19/12).
Lisye menjelaskan waktu pemberlakuan potongan tarif mulai pukul 05.00 WIB (Hari H) hingga pukul 05.00 WIB (H+1), atau berlaku 24 jam pada tanggal yang telah ditentukan tersebut. Potongan tarif akan diberlakukan untuk semua golongan kendaraan.
Potongan tarif tidak berlaku apabila transaksi dengan saldo kartu uang elektronik tidak mencukupi atau tidak terbaca asal dan golongan kendaraan. Besaran potongan tarif tol 10 persen untuk kendaraan Golongan I dari 413.000 rupiah menjadi 371.700 rupiah, Golongan II dan III dari 639.000 menjadi 575.100 rupiah, serta Golongan IV dan V dari 840.500 menjadi 756.450 rupiah.
Sedangkan besaran potongan tarif tol 10 persen untuk tarif perjalanan menerus arus balik dari Semarang menuju Jakarta untuk kendaraan Golongan I dari 434.500 menjadi 391.050 rupiah, Golongan II dan III dari 671.000 menjadi 603.900 rupiah, Golongan IV dan V dari 883.500 menjadi 795.150 rupiah.
“Hal ini untuk menghindari penumpukan kendaraan pada satu tanggal tertentu, terutama yang telah diprediksi menjadi puncak arus mudik dan arus balik periode libur Nataru 2024 serta dalam rangka menjaga kelancaran arus lalu lintas di jalan tol,” kata Lisye.
Lebih lanjut, potongan tarif ini berlaku untuk pengguna jalan yang menggunakan kartu uang elektronik.
Fokus Pengamanan
Terpisah, Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol. Aan Suhanan menekankan kepada personelnya bahwa pengamanan selama masa libur Nataru harus menjadi atensi penuh dalam bertugas.
Irjen Pol. Aan mengatakan bahwa kegiatan pengamanan libur Natal dan Tahun Baru yang masuk dalam Operasi Lilin 2024, bukanlah agenda rutinitas biasa.
Diketahui, Operasi Lilin 2024 dijadwalkan berlangsung selama 13 hari mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025. Operasi tersebut melibatkan 141.605 personel gabungan dan pendirian 2.794 posko yang terdiri dari pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu.
Sementara itu, Korps Kepolisian Perairan dan Udara (Korpolairud) Baharkam Polri menyiapkan ambulans udara selama Operasi Lilin 2024 guna mendukung pengamanan pada masa libur Nataru. Selain ambulans udara, Polri juga telah menyiapkan rumah sakit rujukan di wilayah Jabodetabek dan luar Jabodetabek. Ant/S-2
Berita Trending
- 1 Usut Tuntas, Kejari Maluku Tenggara Sita 37 Dokumen Dugaan Korupsi Dana Hibah
- 2 Keluarga Sido Muncul Kembangkan Lahan 51 Hektare di Semarang Timur
- 3 Kejati NTB Tangkap Mantan Pejabat Bank Syariah di Semarang
- 4 Pemerintah Diminta Optimalkan Koperasi untuk Layani Pembiayaan Usaha ke Masyarkat
- 5 Dampak Proyek LRT, Transjakarta Menutup Sementara Pelayanan di Dua Halte Ini