Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Percepatan Pembangunan

Kesiapan PLN Menopang Kebutuhan Listrik Industri

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Sedangkan di Riau, seperti diutarakan Direktur Bisnis PLN Regional Sumatera, Wiluyo Kusdwiharto, Januari, PLN mengoperasikan tambahan trafo berkapasitas 60 MVA di Gardu Induk Pasir Putih. Satu trafo ini menambah kapasitas GI Pasir Putih menjadi total 120 MVA.

"Pembangunan trafo baru itu bisa untuk menambah jumlah pelanggan. Ini artinya, selain memperkuat keandalan transfer listrik, pemasangan trafo juga bisa meningkatkan penjualan PLN di sekitar Pasir Putih," ujarnya.

Di daerah lain seperti Indonesia bagian timur, sistem interkoneksi dirancang per provinsi, selain adanya island system (listrik dibangun untuk daerah itu saja). Untuk wilayah Sulawesi Bagian Selatan, misalnya, PLN Unit Induk Pembangunan (IUP) Sulbagsel I akan membangun dua jaringan transmisi bawah tanah atau Saluran Kabel Tegangan Tinggi (SKTT) bertegangan 150 kV. Kedua jaringan adalah SKTT 150 kV KIma hingga Daya Baru dan SKTT 150 kV Tanjung Bunga hingga Bontoala.

Sepanjang tahun lalu, dalam catatan Ditjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, pemerintah melalui PLN telah membangun 4.950 kms jaringan transmisi dam 20.645 MVA gardu induk. Angka ini merupakan penambahan terhadap 9.617 kms yang telah beroperasi sampai Februari.

Khusus untuk Gardu Induk (GI), Pandu menyebut, PLN telah mengoperasikan 37.628 MVA. Di luar itu, 38.289 MVA masih dalam tahap konstruksi, dan 33.542 lainnya dalam tahap pra konstruksi.
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top