Sabtu, 14 Des 2024, 11:27 WIB

Kerap Terabaikan Wisatawan, 4 Kota di Jepang Ini Tak Kalah Menarik untuk Dikunjungi

Aya Takamatsu, pengelola kedai kopi di Gallery Yasu, memperagakan shamisen, alat musik petik tradisional Jepang.

Foto: CNA/NYT/Rachel Herring

Dari empat pulau utama Jepang, Kyushu adalah pulau terkecil kedua, setelah Shikoku. Tujuh prefekturnya menawarkan bentang alam unik yang dibentuk oleh lebih dari 70 gunung berapi. 

Berikut empat destinasi yang perlu dipertimbangkan selain Fukuoka, kota terbesar dan paling terkenal di Kyushu, diringkas dari New York Times.

KARATSU, PREFEKTUR SAGA

Selama Periode Edo, antara tahun 1603 dan 1868, Karatsu merupakan kota pertambangan batu bara yang kuat yang dikelilingi oleh bentengnya, Kastil Karatsu. Empat ratus tahun kemudian, tembok batu pertahanan Karatsu terus menjulang tinggi di atas tempat-tempat wisata setempat, termasuk Kediaman Takatori yang bersejarah, yang dulunya merupakan rumah seorang taipan batu bara.

Di balik tembok pertahanan dan ekonomi batu bara yang naik-turun, Karatsu adalah rumah bagi salah satu gaya tembikar tertua di Jepang. Dari stasiun kereta, pengunjung bisa menjelajahi tur tembikar di kota itu, tempat tungku dan pengrajin berusia berabad-abad, seperti keluarga Nakazato, mempersembahkan tembikar Karatsu mereka kepada para pengagum.

TAKACHIHO, PREFEKTUR MIYAZAKI

Kota pedalaman Takachiho, bisa ditempung dalam penerbangan selama 45 menit dari Fukuoka ke kota pesisir Miyazaki. Dari sana, naik kereta ke Nobeoka, dilanjutkan dengan bus ke pegunungan.

Daya tarik yang paling terkenal adalah Ngarai Takachiho  – jurang dalam yang terbentuk oleh beberapa letusan Gunung Aso di dekatnya, gunung berapi aktif terbesar di Jepang. Di seberang kota terdapat Kuil Amanoiwato, tempat legenda mengatakan bahwa dewi matahari Amaterasu bersembunyi di sebuah gua, menyelimuti dunia dalam kegelapan.

Di malam hari, ada pertunjukan Kagura yang berusia 800 tahun di Kuil Takachiho. Di sini, para pemain lokal memerankan kembali Amaterasu yang dibujuk keluar dari guanya dan berdoa untuk musim panen yang sukses.

ITOSHIMA, PREFEKTUR FUKUOKA

Dari Fukuoka, Anda dapat mencapai kota Itoshima dalam waktu kurang dari satu jam dengan kereta api. Populasinya sekitar 100.000 jiwa tersebar di pantai-pantai luas, pegunungan, dan hamparan sawah di semenanjung barat. Di sini, bahan-bahan sederhana khas Kyushu bersinar.

NAGASAKI, PREFEKTUR NAGASAKI

Di Nagasaki, kereta gantung berwarna merah muda akan membawa Anda dari stasiun kereta peluru ke distrik Pecinan terbesar di Jepang. Saya berkunjung saat Festival Lentera Tahun Baru Imlek, saat ratusan lentera kertas memberikan cahaya merah yang meriah pada kota itu.

Nagasaki memainkan peran penting dalam julukan Kyushu sebagai "Gerbang Asia" Jepang. Kota ini merupakan satu-satunya pelabuhan dagang Jepang yang terbuka bagi dunia selama periode isolasi negara tersebut selama 200 tahun.

Masuknya budaya dan perspektif asing, sebagian besar dari tetangga dekat Jepang, Tiongkok, turut berkontribusi terhadap pembangunan daerah tersebut, yang dibangun kembali setelah Amerika Serikat meledakkan bom nuklir di bagian utara kota tersebut pada 9 Agustus 1945.

Redaktur: Lili Lestari

Penulis: Lili Lestari

Tag Terkait:

Bagikan: