Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kemenag Berkolaborasi dengan Kemenkominfo Selenggarakan Literasi Digital

Foto : Istimewa

Kegiatan Literasi Digital Sektor Pemerintahan untuk ASN dan SDM Kementerian Agama.

A   A   A   Pengaturan Font

"Jika membicarakan mengenai budaya digital dan ASN, hal yang bisa dilakukan adalah dengan tidak ikut ke dalam politik praktis. Jangan sampai karena ketidaktahuan, kita ikut memposting kegiatan yang terlibat dalam politik praktis sehingga terlihat condong mendukung satu pihak. Pada tahun politik yang lalu, banyak sekali ASN yang menunjukkan gestur seperti mendukung kelompok tertentu dan menunjukkan sentimen ke kelompok lain. Seharusnya ASN dapat menunjukkan rasa persatuan untuk menjaga kebhinekaan di dalam masyarakat," tegasnya.

Materi berikutnya mengenai kecakapan digital disampaikan Dosen Ilmu Komputer Universitas Indonesia, Dana Indra Sensuse. Kecakapan digital sebenarnya menjadi agenda penting menuju Indonesia Emas 2045. Dalam menyikapi orientasi pemerintah dalam beberapa tahun ke depan, ASN dan SDM dituntut untuk mengikuti perkembangan teknologi, memahami fenomena hyperconnectivity di masyarakat, dan menciptakan interconnectedness antara pribadi, organisasi, mesin serta teknologi seluler.

"Bentuk-bentuk kecakapan digital ASN adalah cakap dalam memilih perangkat keras maupun perangkat lunak, cakap dalam proteksi perangkat digital, cakap dalam penggunaan mesin pencarian informasi, dan cakap dalam memahami blockchain. Selain itu, sebagai abdi masyarakat yang bertugas memberikan pelayanan profesional dan tidak memihak kepada kelompok dan kepentingan tertentu, ASN juga harus memiliki kecakapan digital untuk melawan konten negatif seperti hoaks, cyber bullying, dan hate speech," katanya.

Sesi terakhir mengenai keamanan digital, disampaikan Pranata Komputer Ahli Pertama Bagian Litbang dan Diklat Kementerian Agama, Dani Wicaksono.

Menurut Dani, digitalisasi saat ini sangat membantu lini kehidupan masyarakat dunia. Namun, kemajuan ini juga diikuti dengan berbagai risiko yang membahayakan masyarakat.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Mohammad Zaki Alatas

Komentar

Komentar
()

Top