![Keluarga Korban Tolak Santunan 24 Juta Rupiah](https://koran-jakarta.com/images/article/phpu7_q9j_resized.jpg)
Keluarga Korban Tolak Santunan 24 Juta Rupiah
![Keluarga Korban Tolak Santunan 24 Juta Rupiah](https://koran-jakarta.com/images/article/phpu7_q9j_resized.jpg)
Penyerahan Jenazah - Dirut PT Istaka Karya, Sigit Winanto menerima secara simbolis jenazah korban penembakan Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Hanggar Bandara Mozes Kilangin Timika, Kabupaten Mimika, Papua, Jumat (7/12).
Untuk meredam suasana, Osman kemudian dibawa keluar dari tempat negosiasi. Negosiasi yang berjalan hampir dua jam tersebut terpaksa dihentikan. Perwakilan keluarga korban tetap bersikeras bahwa peristiwa yang terjadi masuk dalam kategori kecelakaan kerja.
"Besar santunan yang disanggupi PT Istaka Karya sangat minim bahkan tidak wajar," kata Samuel, salah satu keluarga korban.
Dikaji Ulang
Menanggapi kericuhan itu, Dirut PT Istaka Karya, Sigit Winanto mengatakan akan memperhitungkan kembali jumlah santunan kepada keluarga korban, termasuk mendefinisikan apakah peristiwa tersebut sebagai kecelakaan kerja atau tidak.
"Akan dikaji lagi sesuai dengan undang-undang yang berlaku. Kita belum bisa sampaikan seperti itu (termasuk kecelakaan kerja atau tidak). Yang jelas sekarang pihak keluarga sepakat untuk mengantar para korban ke tempat asal," ujarnya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Khairil Huda
Komentar
()Muat lainnya