Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kelompok HAM: 600 Pembelot Korea Utara yang Dideportasi Tiongkok "Hilang"

Foto : AFP/Getty Images/Lillian Suwanrumpha

Bendera Korea Utara berkibar di balik kawat berduri di Kedutaan Besar Korea Utara pada hari Minggu di Kuala Lumpur, Malaysia.

A   A   A   Pengaturan Font

"Tidak ada komunikasi yang terjalin dengan para pembelot sejak mereka dipulangkan," kata kelompok itu dalam sebuah pernyataan."Mereka yang dipulangkan secara paksa menghadapi kemungkinan penyiksaan, kekerasan seksual dan berbasis gender, pemenjaraan di kamp konsentrasi, aborsi paksa dan eksekusi karena rezim otoriter mereka mencap mereka sebagai 'penjahat' dan 'pengkhianat'."

Media pemerintah Korea Utara belum mengomentari kasus ini, namun telah lama mengecam pembelot sebagai "sampah manusia". Pemimpin Kim Jong Un semakin memperketat perbatasan selama beberapa tahun terakhir.

Kementerian Luar Negeri Tiongkok pada Oktober lalu membantah bahwa ada "orang-orang yang disebut pembelot" di Tiongkok. Namun dikatakan bahwa warga Korea Utara masuk secara ilegal karena alasan ekonomi, dan Tiongkok selalu menangani masalah ini sesuai dengan hukum.

Kementerian Unifikasi dan Kementerian Luar Negeri Seoul tidak segera memberikan komentar pada Kamis.

Jumlah pembelot Korea Utara yang tiba di Korea Selatan mencapai titik terendah selama pandemi ketika Korea Utara menutup perbatasannya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : CNA

Komentar

Komentar
()

Top