Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus
Laporan PBB

Kelaparan Mengancam Myanmar

Foto : istimewa

Stephen Anderson Direktur WFP di Myanmar

A   A   A   Pengaturan Font

JENEWA - Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Jumat (6/8) mengatakan bahwa mereka sangat membutuhkan dana untuk memberi makan orang-orang di Myanmar di tengah kekhawatiran bahwa pada Oktober nanti sekitar 6,2 juta warga di negara itu akan mengalami kelaparan.

Menurut Program Pangan Dunia (World Food Programme/WFP) PBB, mereka kekurangan dana sekitar 70 persen dari total dana bantuan senilai 86 juta dollar AS yang dibutuhkan selama enam bulan ke depan, bagi membantu negara yang sedang mengalami banyak krisis itu.

"Di seluruh Myanmar sedang diterpa lonjakan gelombang infeksi Covid-19, bertambahnya angka kelaparan, kenaikan harga pangan dan bahan bakar, kerusuhan politik, kekerasan dan pengungsian," kata WFP.

"Kami telah melihat kelaparan menyebar lebih luas dan lebih dalam di Myanmar," ucap Direktur WFP di Myanmar, Stephen Anderson. "Hampir 90 persen rumah tangga yang tinggal di permukiman kumuh di sekitar Yangon mengatakan mereka harus meminjam uang untuk membeli makanan. Berkurangnya pendapatan sangat berpengaruh bagi banyak orang," imbuh dia.


Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top