Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kecanggihan Perkembangan Teknologi Metaverse dalam Dunia Farmasi

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Banyak dari negara maju telah mengadopsi dan memberdayakan teknologi Metaverse melalui sistem Virtual Reality (VR) untuk digunakan dalam dunia medis.

Virtual reality (VR) merupakan teknologi yang membuat pengguna dapat berinteraksi dengan lingkungan hasil simulasi komputer yang menyerupai lingkungan sungguhan. Teknologi tersebut menawarkan pengalaman nyata di dunia virtual kepada penggunanya.

Awalnya teknologi tersebut digunakan di dunia hiburan seperti video games kemudian berkembang di bidang lain termasuk kesehatan. Dalam dunia kedokteran, teknologi VR digunakan dalam hal perawatan pasien, pelatihan bedah, rehabilitasi dan edukasi.

Studi dari Harvard Business Review memperlihatkan bahwa pelatihan bedah menggunakan teknologi VR meningkatkan kinerja peserta sebesar 230% dibandingkan dengan pelatihan metode biasa.

Sementara itu, VR Trans Platform in critical care yang diselenggarakan oleh startup Vanfari di Australia telah dikembangkan di empat rumah sakit. Platform ini harus digunakan tiga sampai lima kali oleh para dokter magang sebelum melakukan praktek yang sebenarnya.

Selain itu, fakultas kedokteran NUS Yong Loo Lin Singapura juga telah mengembangkan sistem permainan VR yang inovatif bagi mahasiswa kedokteran untuk memperoleh pemahaman tentang keselamatan pasien dan pentingnya komunikasi antar individu dalam pengaturan prosedur bedah yang kompleks dari awal hingga akhir proses.

Dalam industri farmasi, VR diyakini bisa digunakan sebagai media komunikasi terbaru untuk mengenalkan produk kesehatannya kepada calon penggunanya. Jika umumnya instruksi obat diketahui dengan dibaca, maka bayangkan jika perusahaan menyediakan layanan aplikasi menggunakan teknologi VR yang memungkinkan pasien mengetahui cara obat bekerja dalam tubuhnya.

Lalu, aplikasi tersebut juga bisa berguna bagi sales representative mendemokan produk kesehatan pada dokter. Sebagai contoh, ilmuwan Novartis menggunakan teknologi ini untuk menunjukkan animasi tiga dimensi cara molekul obat berinteraksi dengan jaringan tubuh.

Ani Rostomyan PharmD, seorang klinikal farmasi menggunakan teknologi VR untuk mengajarkan pasien dan praktisi kesehatan tentang metabolisme obat dan pharmacogenomics. Pharmacogenomics merupakan bidang farmasi yang mempelajari hubungan farmakoterapi dan variasi genetic yang dimiliki individu.

Dengan demikian, VR di bidang farmasi bisa berperan penting sebagai alat story telling. Teknologi tersebut berpotensi digunakan dalam hal merubah atau mengganti terapi obat, konseling dan modifikasi perilaku pasien, perancangan obat, juga pendidikan mahasiswa farmasi.

Kimberly Garza, associate professor fakultas farmasi di Auburn University menemukan bahwa VR bisa menolong pasien rheumatoid arthritis untuk mengenali, mengerti perjalanan penyakitnya jika diberikan pilihan terapi obat tertentu. Dengan begitu baik pasien dan terapis bisa saling membangun empati yang baik.

Penelitian lain mengungkapkan bahwa kombinasi VR dan manajemen nyeri dapat mengurangi keparahan pasien luka bakar. Teknologi VR membantu pasien mengendalikan rasa nyeri dengan cara mengalihkan perhatian pikiran dan menahan sinyal nyeri mencapai otak, mirip cara kerja hipnotis aktif.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Zulfikar Ali Husen

Komentar

Komentar
()

Top