Kebijakan Ujian Nasional Masih Dikaji
Foto: Muhammad MarupJAKARTA - Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, menyatakan, pihaknya masih mengkaji kebijakan terkait Ujian Nasional (UN). Evaluasi tersebut melibatkan berbagai pihak mulai dari peneliti sampai pemangku kebijakan.
“Jadi masih kita evaluasi, dan kita coba nanti keputusannya setelah kita evaluasi. Belum ada keputusan soal UN,” ujar Mu’ti, dalam keterangannya kepada awak media, di Jakarta, Jumat (8/11).
Dia mengatakan, proses kajian UN harus betul-betul rigid karena isu tersebut selalu berulang di tiap pergantian pemerintahan. Menurutnya, kebijakan strategis seperti UN kalaupun ada tidak akan dilakukan di tengah tahun ajaran seperti saat ini. “Kami tidak mungkin melakukan perubahan di tengah tahun ajaran. Jadi perubahan itu, perubahan atau tidak ada perubahan itu akan kami sampaikan di awal tahun ajaran,” jelasnya.
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti
Sebagai informasi, pemerintahan sebelumnya menghapus UN dan menggantinya dengan Asesmen Nasional (AN). Berbeda dengan UN yang mengetes siswa, AN melakukan asesmen terhadap siswa, guru, serta kepala sekolah dengan materi literasi, numerasi, dan lingkungan sekolah dan hasilnya digunakan untuk perbaikan pembelajaran.
Ketua Bidang Advokasi Perhimpunan Pendidikan dan Guru (P2G0, Iman Zanatul Haeri, meminta Mendikdasmen Abdul Mu’ti tidak menghidupkan kembali UN. Kekhawatiran tersebut melihat latar belakang Abdul Mu’ti sebagai Ketua BSNP (Badan Standar Nasional Pendidikan) yang salah satu tugasnya melaksanakan UN.
“Apalagi pernyataan mantan wakil presiden Jusuf Kalla, yang merupakan pendukung garis depan dalam upaya menghidupkan UN yang sudah disetop di era Nadiem Makarim,” terangnya. ruf/S-2
Berita Trending
- 1 Indonesia Tunda Peluncuran Komitmen Iklim Terbaru di COP29 Azerbaijan
- 2 Sejumlah Negara Masih Terpecah soal Penyediaan Dana Iklim
- 3 Ini Kata Pengamat Soal Wacana Terowongan Penghubung Trenggalek ke Tulungagung
- 4 Penerima LPDP Harus Berkontribusi untuk Negeri
- 5 Ini yang Dilakukan Kemnaker untuk Mendukung Industri Musik
Berita Terkini
- Sensasi “Menyengat” di Pemandian Air Panas Soka
- Wisata Taman Laut 17 Pulau Destinasi Alternatif Pulau Komodo
- Gerak Cepat, Gulkarmat Kerahkan 75 Personel Padamkan Rumah yang Terbakar di Kampung Bahari
- Beijing Kecam Tindakan Pemerintah AS yang Batasi Visa Pejabat Hong Kong
- Mengagetkan Cawagub DKI Suswono Tidak Bisa Mencoblos di Pilkada Jakarta, Ternyata Ini Penyebabnya