Kawal Penyaluran Kredit Bank ke Industri Pemurnian
Badiul Hadi Manajer Riset Seknas Fitra - Upaya Presiden menekan perbankan agar mengucurkan modal dan menurunkan NIM harus betulbetul diawasi agar anggaran sebesar itu tidak disalahgunakan.
Kepastian Hukum
Ekonom yang juga Direktur Narasi Institut, Achmad Nur Hidayat, mengatakan bahwa dukungan perbankan ke industri pemurnian akan terjadi jika pemerintah bersama DPR memberi kepastian hukum bahwa hilirisasi, termasuk smelter dan turunannya, adalah kebijakan jangka panjang. Sebab, hilirisasi membutuhkan dana yang sangat besar dengan tenor pengembalian yang sangat panjang.
"Tanpa kepastian hukum pasti perbankan takut untuk mengucurkan kreditnya," kata Achmad saat dihubungi, Selasa (7/2).
Selama ini, pemerintah belum konsisten menerapkan kebijakan industri sehingga niatan dan dorongan Presiden Jokowi di masa pemerintahan yang tinggal dua tahun sudah barang tentu susah untuk menjadi pegangan bagi perbankan untuk mengucurkan kreditnya.
Selain permodalan, yang tak kalah penting adalah pemberian insentif baik berupa perizinan maupun kebijakan lain terkait proses produksi maupun penjualan produk jadi. Smelter hingga produk jadi memang akan memberi rantai nilai yang panjang bagi ekonomi dalam negeri.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Vitto Budi
Komentar
()Muat lainnya