Penyakit Menular
Kanada Mencatat Kasus Pertama Varian Virus Korona yang Sangat Bermutasi
Foto : ISTIMEWA
Varian BA.2.86 diperkirakan lebih mampu menyebabkan infeksi pada orang yang sebelumnya pernah mengidap Covid-19 atau sudah mendapat vaksin pencegahan.
Penyiar Israel Public Broadcasting Organization (KAN) membenarkan kehadiran varian tersebut, yang sekaligus menandai kasus keempat yang diketahui di seluruh dunia. Sebelumnya kasus serupa di Amerika Serikat, Inggris dan juga Denmark.
Dikatakan bahwa banyaknya jumlah mutasi yang dibawa varian baru BA.2.86 dapat menyebabkan vaksin menjadi tidak ampuh yang lantas mengkhawatirkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Sebelumnya WHO menetapkan BA.2.86 sebagai "varian di bawah pengawasan" lantaran banyaknya mutasi yang ditimbulkan.
Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara, Selocahyo Basoeki Utomo S
Komentar
()Muat lainnya