Kampus Mengajar Efektif Atasi "Learning Loss"
Plt. Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Nunuk Suryani
Plt. Direktur Pendidikan dan Kemahasiswaan, Kemendikbudristek, Sri Gunani Partiwi, menyebut Kampus Mengajar dapat meningkatkan soft skills mahasiswa menghadapi tantangan dunia kerja di masa mendatang.
Berdasarkan hasil evaluasi 14.000 lebih mahasiswa Angkatan 3 Kampus Mengajar, 84 persen mahasiswa yang menyatakan Kampus Mengajar mampu mengasah kemampuan berpikir analitis terutama aspek pengambilan keputusan.
"Dalam peningkatan kepemimpinan, 87 persen di antaranya merasakan adanya peningkatan. Hal ini baik juga dirasakan dalam peningkatan komunikasi, kolaborasi, dan bekerja sama," tambahnya.
Dia mengungkapkan, banyaknya dampak positif tersebut dapat menjadi akselerator dalam pemenuhan Indikator Kinerja Utama (IKU). Beberapa di antaranya yaitu lulusan memiliki pekerjaan layak dan mahasiswa mendapat pengalaman di luar kampus.
Redaktur : Sriyono
Komentar
()Muat lainnya