Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2025 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Sabtu, 25 Jan 2025, 03:09 WIB

Kabupaten Kukar Bertekad Wujudkan Swasembada Pangan di 2025

Foto: Antara

KALIMANTAN TIMUR – Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur (Kaltim) berkomitmen untuk mewujudkan swasembada pangan 2025, mendukung cita-cita pemerintah dan menopang Ibu Kota Nusantara (IKN).

Menurut Bupati Kukar, Edi Damansyah komitmen ini diimbangi dengan optimalisasi sektor pertanian, ditambah Kukar bertahan sebagai lumbung pangan, terbukti dari total produksi 226.972,07 gabah kering giling (GKG) di Kalimantan Timur (Kaltim) pada 2023, Kukar memproduksi padi terbanyak yang mencapai 115.103,82 ton, sementara produksi padi Kaltim 2024 di proyeksi 229.280 ton GKG.

1737732509_7892abd7c6d719f97a6d.jpg

Bupati Kukar Edi Damansyah (kupluk merah) menyerahkan bantuan mesin pompa air untuk irigasi di Desa Tanah Datar, Kecamatan Muara Badak, Kukar, Kaltim.

“Tolong para kelompok tani fokus pada peningkatan kinerja dan manajemen untuk meningkatkan produksi pangan. Hal ini seperti harapan Presiden RI Prabowo Subianto untuk mewujudkan Indonesia 2025 swasembada pangan,” ujar Edi ­Damansyah di Tenggarong, ­kemarin.

Keyakinan swasembada pangan juga karena berbagai program yang telah dilakukan sejak beberapa tahun lalu hingga kini, seperti tiap tahun menyerahkan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan), sarana dan prasarana produksi (saprodi), hingga kredit tanpa agunan dan tanpa bunga dengan angsuran dilakukan saat panen.

Hal lain yang dilakukan adalah tiap tahun menggandeng Kodim 0906/ Kukar melalui giat Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang difokuskan untuk peningkatan akses maupun produksi pertanian, seperti pembangunan jalan dan jembatan di kawasan pertanian, pembuatan sumur bor untuk irigasi, dan kegiatan terkait lainnya di sejumlah kawasan pertanian.

Ada pula sinergi antara Pemkab Kukar bersama Polri dan TNI dalam upaya penguatan terhadap pengelolaan program pangan seperti yang telah berjalan di Desa Tanah Datar, Kecamatan Muara Badak, berupa gerakan penanaman tanaman pangan sesuai dengan karakter desa agar produksi pangan terus meningkat.

Sedangkan untuk langkah ke depan, bupati minta kelompok tani (poktan) dan kelompok wanita tani (KWT) dengan inisiasi kepala desa, mengaktifkan kembali lumbung pangan di setiap desa, karena keberadaan lumbung pangan sangat vital dalam mewujudkan ketahanan pangan.

Ia pun mengapresiasi atas capaian Kepala Desa Tanah Datar karena sudah mencapai prestasi terbaik dalam penyelenggaraan pemerintahan desa, pelayanan dan pelaksanaan pembangunan desa, salah satunya bidang pertanian, sehingga pada 2024 Tanah Datar meraih juara 1 Lomba Desa tingkat Kabupaten Kukar dan juara 3 Lomba Desa tingkat Provinsi Kaltim.

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim mendorong pengembangan padi gogo di lahan ­perkebunan dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan di daerah.

Kepala Dinas Perkebunan Kaltim, Ence Achmad Rafiddin Rizal, mengungkapkan pengembangan padi gogo di lahan perkebunan memiliki potensi besar untuk meningkatkan produksi pangan dan memberikan nilai tambah bagi petani.

“Penyediaan lahan produktif, benih unggul, pupuk bersubsidi, dukungan infrastruktur, dan serap gabah ­merupakan elemen kunci menuju swasembada pangan,” kata Rizal pada rapat koordinasi yang digelar Dinas Perkebunan Kaltim bersama Direktorat Jenderal Perkebunan. Ant/S-2

Redaktur: Sriyono

Penulis: Antara

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.