Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Jokowi Sebut Pemuda Muhammadiyah Organisasi Pelopor Pembaharuan Islam di Indonesia

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Pemuda Muhammadiyah Muktamar ke XVIII yang digelar di Balikpapan, Kalimantan A tanggal 21 sampai dengan 24 Februari 2023.

Acara tersebut dihadiri langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

Dalam kesempatan itu Presiden Joko Widodo mengatakan di hari Muktamar XVIII Pemuda Muhammadiyah dapat melahirkan berbagai agenda dan langkah besar.

"Mengapa? Yang pertama karena Muhammadiyah adalah nama besar, brand besar, organisasi pelopor pembaharuan Islam di Indonesia," kata Jokowi saat menghadiri pembukaan acara tersebut pada Rabu, seperti disimak dari kanal YouTube resmi Sekretariat Presiden.

Presiden melanjutkan alasan yang kedua, adalah karena struktur demografi Indonesia saat ini didominasi oleh generasi muda sehingga Pemuda Muhammadiyah diharapkan dapat membantu pemerintah dalam menyiapkan memanfaatkan bonus demografi.

Menurut Kepala Negara, dari sekira 280 juta penduduk Indonesia saat ini terdapat 66,3 juta di antaranya merupakan pemuda yakni kalangan berusia 15-30 tahun.

"Oleh sebab itu ke depan yang namanya pemuda ini sangat-sangat penting sekali bagi negara kita, karena bonus demografi mestinya menjadi modal kita untuk melompat maju menjadi negara yang adil, makmur, dan berkemajuan. Indonesia maju," ujar Jokowi.

Kemudian Presiden juga mengingatkan bahwa bonus demografi yang tidak bisa digarap secara baik malah akan menjadi beban bagi Indonesia.

Jokowi menekankan bahwa pembangunan sumber daya manusia (SDM) menjadi sesuatu yang sangat penting agar Indonesia kelak dapat memanfaatkan bonus demografi.

Turut hadir dalam acara tersebut adalah Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Sosial Tri Rismaharini, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Hadi Tjahjanto, dan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia.

Hadir pula Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, Gubernur Kaltim Isran Noor, Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Mafani Fidesya

Komentar

Komentar
()

Top