Jika Semua Daerah Gencar Gelar Pelatihan Diversifikasi Pangan Seperti Pemkot Surakarta, Indonesia Bisa Kurangi Kebergantungan pada Komoditas Impor
Foto : ANTARA/Aris Wasita
Ilustrasi -Salah satu pedagang makanan lokal di Pasar Boyolali, Minggu (24/7/2022).
Solo - Pemerintah Kota Surakarta gencar pelatihan diversifikasi pangan dengan menyasar sejumlah komunitas, di antaranya kelompok wanita tani dan PKK.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Surakarta Eko Lutfi Nugroho di Solo, Minggu (24/7), mengatakan sejumlah pelatihan yang diberikan di antaranya pengolahan pangan berbahan pangan nonberas dan nonterigu.
Baca Juga :
RI Perlu Belajar dari Peternakan Swedia
Selain itu, ada pula pelatihan pembuatan makanan dengan tepung mokaf.
"Ada juga penyusunan menu B2SA (beragam, bergizi, seimbang, dan aman). Untuk keanekaragaman menu," katanya.
Baca Juga :
RI Abai Bangun Kemandirian Ekonomi
Dia mengatakan beberapa peserta pelatihan sudah ada yang berhasil mengembangkan usahanya secara komersial.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara
Komentar
()Muat lainnya