Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Krisis Semenanjung Korea I Angkatan Laut Amerika Serikat Perkuat Armada di Asia

Jepang akan Tingkatkan Sistem Misil Pertahanan

Foto : REUTERS/Franck Robichon

Rundingkan Keamanan l Kepala Operasional Angkatan Laut Amerika Serikat, Laksamana John Richardson (kiri), disambut oleh Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe, sebelum dimulai perundingan di kediaman resmi PM Jepang di Tokyo, Jepang, Senin (18/12). Adapun isi perundingan Richardson-Abe untuk membahas isu keamanan yang terkait dengan ancaman program persenjataan Korea Utara yang pembangunannya semakin intensif.

A   A   A   Pengaturan Font

Dua unit peluncur misil penangkis Aegis baru ini kemungkinan belum dilengkapi dengan radar penuh atau yang dijuluki Spy-6 karena sedang dikembangkan oleh AS. Tanpa Spy-6, Tokyo sulit memenuhi keinginannya untuk memperluas jangkauan misil pencegat yang baru, yakni SM-3 Block IIA, yang memakan biaya sekitar 300 juta dollar AS per unit.

Di tempat terpisah, Menhan Onodera menjelaskan pada Desember ini pihaknya akan memperoleh misil dengan jarak tembak menengah yang bisa ditembakkan dari jet tempur F-15 dan F-35. Misil ini akan dipergunakan untuk menangkis setiap serangan misil saat masih ada di wilayah Korut.

Sebelumnya pada 29 November lalu, Pyongyang melakukan sebuah uji coba misil balistik berkekuatan besar dan diklaim bisa menghantam wilayah daratan AS, termasuk Washington Dc. Uji coba misil balistik itu terbang di wilayah udara pertahanan Jepang. Misil balistik Korut itu berhasil mencapai ketinggian lebih dari 4.000 kilometer, diatas jangkauan misil-misil pencegat yang ditempatkan di kapal-kapal perang milik AL Jepang yang beroperasi di Laut Jepang.

Kerahkan Armada

Sementara itu, Kepala Operasional Angkatan Laut AS, Laksamana John Richardson, mengatakan beberapa kapal perang dari wilayah Pasifik timur akan dikerahkan untuk memperkuat kekuatan Angkatan Laut AS di Asia menyusul naiknya ancaman di kawasan dan insiden-insiden yang telah melemahkan kekuatan maritim AS. Richardson belum mau merinci kapan atau bagaimana kapal-kapal tersebut akan dikerahkan.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top