Jenderal Armed Asal Minahasa Ini Sekarang Dipercaya Jadi Wadanpusterad yang Baru

JAKARTA - Berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/435/V/2021 tanggal 25 Mei 2021 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI, sebanyak 80 Perwira Tinggi (Pati) TNI dimutasi dan sebagian mendapatkan promosi. Puluhan perwira yang dimutasi dan mendapat promosi ini terdiri dari 46 Pati TNI AD, 15 Pati TNI AL, dan 19 Pati TNI AU.

"Dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi dan pembinaan karier serta mengoptimalkan pelaksanaan tugas-tugas TNI yang semakin kompleks dan dinamis, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, kembali melakukan mutasi dan rotasi jabatan di lingkungan TNI," kata Kabidpenum Puspen TNI, Kolonel Laut (KH) Edys Riyanto, dalam keterangan tertulisnya yang diterima Koran Jakarta.

Salah satu perwira angkatan darat yang dirotasi adalah Mayjen TNI Alfret Denny D. Tuejeh. Ia dirotasi dari jabatan sebelumnya yakni sebagai Pa Sahli Tk. III KSAD Bid. Wassus dan LH menjadi Wadanpusterad. Mayjen Denny Tuejeh menjadi Wadanpusterad menggantikanMayjen TNI Bambang Ismawan yang dirotasi menjadi Asintel KSAD.

Siapa Mayjen Alfret Denny D Tuejeh? Berikut jejak karirnya di TNI yang Koran Jakarta rangkum dari berbagai sumber.

Mayjen Denny Tuejeh merupakan perwira berdarah Minasaha. Ia lahir di Tataaran, Tondano Selatan, Minahasa, Sulawesi Utara pada 5 Desember 1965.

Mayjen Denny Tuejeh tercatat sebagai abituren atau lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1988. Jenderal bintang dua asal Minahasa ini berasal dari satuan Artileri Medan (Armed). Di satuan Armed, ia pernah menjabat sebagai Danyon Armed 12/Angicipi Yudha.

Kemudian menjadi Danrem 121/Alambhana Wanawai pada 2014. Di tahun yang sama, ia ditarik ke Mabesad menjadi Pamen Denma Mabesad. Dan pada tahun 2017, Mayjen Denny Tuejeh dipercaya untuk memegang posisi sebagai Kadispenad. Jabatan sebagai Kadispenad dipegangnya hingga tahun 2018.

Selesai bertugas sebagai Kadispenad, perwira asal Minahasa ini diangkat jadi Kasdam XII/Tanjungpura yang dijabatnya sampai 2020. Selanjutnya, ia dipercaya menjadi Pa Sahli Bid. SDM dan Teknologi Kemenko Polhukam dari tahun 2020 sampai 2021.

Dan pada tahun 2021, ia kembali dapat posisi baru sebagai Pa Sahli Tk. III Kasad bidang Wassus dan LH. Kini, Mayjen Denny Tuejeh kembali dirotasi menjadiWadan Pusterad menggantikan Mayjen TNI Bambang Ismawan yang dirotasi menjadi Asintel KSAD.