
Jangan Keburu Tidur Usai Sahur! Dokter Ungkap Risikonya
Ilustrasi - Santap sahur.
Foto: Istimewa.JAKARTA - Sahur seringkali dibarengi dengan rasa kantuk. Bahkan, rasa kantuk semakin menjadi tatkala perut banyak mengkonsumsi karbohidrat saat makan sahur.
Karenanya, ada sebagian kaum muslim memilih tidur kembali usai santap sahur. Padahal, kebiasaan tersebut ternyata berdampak buruk bagi tubuh kita.
Spesialis Kedokteran Olahraga dr. Andhika Respati menyarankan agar tidak langsung tidur usai melakukan santap sahur, karena bisa mengganggu pencernaan.
"Kalau kita habis makan kan butuh waktu untuk mencerna makanan kita. Jadi kalau kita langsung tidur (usai sahur) dikhawatirkan nanti mengganggu pencernaan," ujar dr. Andhika saat dihubungi ANTARA dari Jakarta, Senin.
Selain gangguan pencernaan, kata dia, tidur setelah makan bisa memicu individu yang memiliki riwayat gerd. Hal ini karena adanya peningkatan tekanan di lambung yang bisa menyebabkan asam lambung naik ke kerongkongan.
Sementara untuk memenuhi kecukupan tidur selama delapan jam selama Ramadhan, ia menyarankan agar menerapkan pola istirahat yang sama atau rutin.
Ia mencontohkan, usai melakukan ibadah Shalat Tarawih sekitar pukul 20.00 atau 20.30 dapat segera istirahat.
"Jadi harusnya tidur jam 21.00 kalau bisa dibiasakan itu nggak mungkin di bulan puasa. Jadi jam 21.00 tidur, jam 3 dini hari bangun (untuk persiapan memasak sahur). Masih aman-aman saja apalagi kalau jam bangun jam 4 pagi ya kalau nggak masak," jelasnya lagi.
Namun demikian bila dalam waktu-waktu tersebut masih belum mencukupi waktu tidur, maka dapat tidur siang agar lebih segar dalam beraktivitas.
Meski tidur siang belum bisa menggantikan jam tidur malam, namun diharapkan bisa mengurangi rasa kantuk.
"Jadi tidur siang itu tidak didesain untuk menggantikan tidur malam," jelasnya.
Sebagai pengganti tidur yang kurang, ia merekomendasikan agar memaksimalkan tidur pada hari berikutnya serta menambah asupan nutrisi agar tubuh dapat pulih dengan baik karena kekurangan tidur.
Berita Trending
- 1 Cuan Ekonomi Digital Besar, Setoran Pajak Tembus Rp1,22 Triliun per Februari
- 2 Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Puskesmas bisa Diakses Semua Warga
- 3 Ekonomi Biru Kian Cerah! KKP dan Kemnaker Maksimalkan Peluang Lapangan Kerja
- 4 Bukan Arab Saudi, Negara Penghasil Kurma Terbesar Dunia Berasal dari Afrika
- 5 Menbud Harap MoU Kerja Sama Budaya Indonesia-Turki Segera Rampung
Berita Terkini
-
Sejumlah Musisi Tanah Air Meriahkan KapanLagi Buka Bareng BRI Festival 2025
-
Pengemudi Online Kerja di Dua Aplikasi Bisa Dapet BHR
-
Jaga Stamina Selama Ibadah Puasa, Dosen UGM Bagikan Tipsnya
-
QRIS Tap Bisa Dipakai Lewat wondr by BNI, Naik Transportasi Jadi Makin Mudah
-
THR Untuk Ojol Harus Diapresiasi dan Diawasi