Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Jalan Ditinggikan, JPO Jadi Korban

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memastikan, ambruknya Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di Jembatan Gantung, Cengkareng, Jakarta Barat pekan lalu dikarenakan tersangkut truk kontainer. Truk ini memiliki tinggi yang seharusnya lolos untuk melewati JPO itu.

Namun, jalur ini memiliki penebalan aspal sehingga JPO itu pun menjadi rendah. Secara aturan, setiap kendaraan yang melintas di jalan arteri memiliki dimensi tinggi maksimal 4,2 meter. Tapi, tinggi jembatan itu menjadi lebih rendah dari itu sehingga truk pun tersangkut.

"Truk yang tersangkut di JPO karena terjadi penebalan aspal di ruas jalan namun tidak diimbangi dengan peninggian JPO. Sebenarnya dimensi tinggi kendaraan angkutan itu maksimal 4,2 meter. Jadi nanti kami sarankan ke Bina Marga supaya JPO ini diatas 4,2 meter," ujar Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Barat Anggiat Banjar Nahor, di Jakarta, Minggu (30/7).

Diakuinya, JPO ini seringkali membuat truk-truk dengan dimensi tinggi maksmal harus tersangkut. Dari catatannya, JPO di Jalan Daan Mogot ini pernah ditabrak 10 truk dalam waktu yang berbeda. Namun, truk yang terakhir ini membuat JPO ambruk.

Baca Juga :
Tes Usap di GSI Lab

Diketahui, pada Sabtu (29/7) kemarin, sebuah JPO di Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat tertabrak truk tangki. Besi penyangga JPO ini terlepas dari tiang utama, sehingga besi itu melintang di atas ruas jalan yabg mengarah ke Cengkareng. Ujung JPO ini terurai hingga ke badan jalan di bawahnya hingga akhirnya dievakuasi petugas. pin/P-5


Redaktur : M Husen Hamidy
Penulis : Peri Irawan

Komentar

Komentar
()

Top