Jakarta Terapkan Sistem Inventarisasi Emisi
Petugas memasang alat untuk mengetahui polusi udara di Jakarta.
"Untuk itu, kami mendorong pemerintah daerah sekitar Jakarta lebih ketat dalam mengawasi industri di wilayahnya yang berpotensi mencemari udara dan terbawa angin ke Jakarta," tuturnya.
Terkait penurunan kualitas udara akhir-akhir ini, Asep menjelaskan bahwa menurut hasil analisis model "Hybrid Single-Particle Lagrangian Integrated Trajector" (Hysplit) dari National Oceanic and Atmospheric Administration yang dilakukan oleh Tim Ahli IPB menunjukkan bahwa dalam dua hari terakhir, angin dominan berasal dari timur dan Timur Laut.
Menurutnya, Hysplit adalah model yang digunakan untuk simulasikan pergerakan dan penyebaran polutan di atmosfer. Ini membantu dalam memahami sumber dan dampak polusi udara.
Asep mengatakan bahwa perubahan perilaku masyarakat dengan beralih menggunakan transportasi publik, bersepeda, dan berjalan kaki dalam mobilitas jarak dekat, juga dapat memperbaiki kualitas udara Jakarta.
Kondisi demikian juga dikampanyekan. Selain itu, upaya jangka pendek juga ditempuh. Misalnya, dengan mengimbau pengelola gedung-gedung tinggi memasang water mist dan memperketat uji emisi pemilik kendaraan bermotor.
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Komentar
()Muat lainnya