Iran Hukum Mati Mantan Wakil Menhan

TEHERAN - Iran telah mengeksekusi mantan pejabat pertahanan yang dijatuhi hukuman mati atas dakwaan mata-mata bagi Inggris. Pengadilan Iran pada Sabtu (14/1) mengumumkan eksekusi Alireza Akbari, seorang mantan wakil menteri pertahanan Iran.

Akbari ditahan dengan dugaan merongrong keamanan nasional Iran dengan menjadi mata-mata bagi badan intelijen Inggris, MI6. Pengadilan Iran mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa Akbari membocorkan informasi rahasia terkait urusan dalam negeri, diplomasi dan pertahanan nasional Iran guna mendapatkan imbalan kewarganegaraan Inggris serta uang dalam jumlah besar.

Bocoran tersebut dikatakan termasuk informasi terkait ilmuwan nuklir Iran ternama, Mohsen Fakhrizadeh, yang dibunuh pada 2020. Fakhrizadeh diyakini memainkan peran penting dalam pengembangan nuklir negara tersebut.

"Eksekusi itu merupakan tindakan barbar yang sepatutnya dikecam sekeras mungkin," ucap Menteri Luar Negeri Inggris, James Cleverly.

Cleverly juga mengatakan bahwa melalui tindakan bermotivasi politik ini, rezim Iran sekali lagi menunjukkan pengabaiannya yang tidak berperasaan terhadap nyawa manusia. "Hal ini tidak akan dibiarkan begitu saja," tegas dia
Halaman Selanjutnya....