Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pengembangan SDM

Investasi SDM Mesti Diprioritaskan

Foto : KORAN JAKARTA/WAHYU AP

SERAHKAN PENGHARGAAN | Menteri Tenaga Kerja, M Hanif Dhakiri (kedua dari kanan) bersama Pendiri & Pemimpin Umum Majalah Economic Review, Hj Irlina Rachmadiana (kiri), Wakil Ketua Dewan Juri IHCA-IV-2018, Stefanus MS Sadana (kanan) menye- rahkan penghargaan kepada Direktur Umum dan SDM BPJS Ketenagakerjaan, Naufal Mahfudz (kedua dari kiri), di Jakarta, Rabu (30/5).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pemerintah terus mengajak kalangan dunia industri untuk memberikan transformasi sumber daya manusia (SDM) yang berbasis pengetahuan. Sebab, ekonomi kita juga sudah bertransformasi dari ekonomi industri menjadi ekonomi yang berbasis pengetahuan.

"Saya percaya, eksistensi dan tingkat kompetensi perusahaan akan semakin baik jika investasi SDM-nya baik," kata Menteri Ketenagakerjaan, M Hanif Dhakiri, pada acara Indonesia Human Capital Award IV 2018 di Jakarta, Rabu (30/5).

Hanif menyatakan investasi SDM justru yang harus diutamakan di tengah situasi perubahan ekosistem persaingan yang semakin ketat dan sekaligus juga tantangan perubahan teknologi informasi yang begitu cepat dan masif.

"Selama ini, saya melihat isu SDM tidak dijadikan sebagai isu sentral, baru tahun sekarang dan akan datang kita melihat SDM sebagai isu yang menjadi prioritas," tutur Hanif.

Padahal, tambahnya, jika melihat negara maju seperti Jerman, isu SDM selalu menjadi isu sentral. "Pemerintah terus mendorong kalangan dunia usaha untuk sama-sama memastikan terjadi transformasi dari human resources menjadi human capital," katanya.

Hanif melanjutkan, saat ini Indonesia sedang bergerak ke arah sana. Oleh karena itu, kegiatan semacam ini (Human Capital Award) sangat bagus untuk meningkatkan iklim investasi SDM di Indonesia.

Hanif mengatakan investasi SDM di Indonesia oleh perusahaan masih sangat minimal. "Pemerintah terus mendorong supaya perusahaan meningkatkan investasi SDM, khususnya yang berbasis pengetahuan," katanya.

Dalam Indonesia Human Capital Award IV 2018 ini, sebanyak63 perusahaan berhasil meraih penghargaan, sementara jumlah total perusahaan yang dinilai adalah 630 perusahaan di Indonesia.

Platinum Award

Di ajang Indonesia Human Capital Award (IHCA) IV 2018 yang diselenggarakan oleh Majalah Economic Review tersebut, BPJS Ketenagakerjaan kembali meraih penghargaan. Kali ini yang diterima adalah Platinum Award yaitu penghargaan dengan nilai tertinggi untuk kategori Perusahaan Pemerintah.

Direktur Umum dan SDM BPJS Ketenagakerjaan, Naufal Mahfudz, mengatakandi tahun sebelumnya, pada ajang yang samaBPJS Ketenagakerjaan memperoleh penghargaan "1st Best Human Capital 2017" kategori Government Owned Company dan "1st Best Indonesia Human Capital for Overall 2017".

Selain itu, juga mendapatkanpenghargaan yang dianugerahkan langsung kepada Naufal Mahfudz untuk kategori The Big Top Ten Human Capital Director Indonesia Award2017.

Penghargaan ini, kata Naufal, tidak lepas dari kerja keras dan peran seluruh sumber daya manusia (SDM) yangterlibat di BPJS Ketenagakerjaan yang terus berjuang dalam peningkatan manfaat, kualitas pelayanan dan senantiasa berinovasi untuk membangun institusi yang lebih baik.

"Kami berharap dengan diterimanya penghargaan ini, seluruh SDM BPJS Ketenagakerjaan semakin terpacu dalam menjalankan dan mengemban tugas dan tanggung jawab kami. Ini bukan saatnya berpuas diri, tapi harus terus berupaya mempertahankan apa yang telah diraih dan meningkatkan aspek yang masih kurang," ujar Naufal. eko/E-3

Komentar

Komentar
()

Top