Inilah Jenderal Kostrad Asal Minahasa yang Pernah Memimpin Pembebasan Sandera di Timika Papua
Letjen (Purn) Johny Lumintang.
Salah satunya, saat menjabat Kepala Staf Kodam/Kasdam VIII/Trikora, ia berperan banyak dalam Operasi Pembebasan Sandera Mapenduma Team Ekspedisi Lorenz di Irian Jaya.
Ketika itu, untuk membebaskan para sandera, pemerintah memutuskan untuk menggelar operasi militer pembebasan sandera dengan sandi Operasi Rajawali pada tahun 1996. Ketika itu yang jadi pemimpin operasi adalah Prabowo Subianto, Danjen Kopassus kala itu.
Dan, saat menjabat sebagai Panglima Kodam VIII/Trikora atau sekarang Kodam XVII/Cendrawasih, Lumintang juga terlibat dalam operasi pembebasan sandera 14 orang karyawan PT Jayanti di Kamuna Raya Camp Timika yang ditawan kelompok separatis. Bahkan, Lumintang sendiri yang memimpin operasi pembebasan.
Di TNI, beberapa jabatan strategis pernah dipegangnya. Jenderal Lumintang pernah menjabat Komandan Sesko ABRI (Kini Sesko TNI), Wakil Kepala Staf Angkatan Darat dan Gubernur Lemhannas. Terakhir, sebelum pensiun, Lumintang sempat jadi Sekjen Dephan (Sekjen Kemhan). Setelah pensiun dari militer, Lumintang dipercaya sebagai Duta Besar Indonesia untuk Filipina.
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya