Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Inflasi Parah Sebabkan Krisis Ekonomi pada Abad Ketiga

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Peningkatan tekanan pada kaisar untuk mempertahankan provinsi dari suku-suku yang menyerang, wabah yang meningkatkan ketakutan, serta komunitas yang tidak stabil, semua itu menyebabkan kebutuhan pasukan yang lebih besar sehingga mengurangi tenaga kerja pria di sektor pertanian.

Setelah terbunuhnya Kaisar Alexander Severus, ada lebih dari 20 kaisar naik dan turun dalam waktu hanya 50 tahun antara 235-284 M. Ini sangat jauh berbeda saat 26 kaisar yang memerintah dari zaman Kaisar Augustus (27 SM - 14 M) hingga Kaisar Severus , 27 SM - 235 M, yang membutuhkan kurun waktu 250 tahun.

Permulaan krisis ketika Septimus Severus (193-211 M) yang mendirikan Dinasti Severan, memulai kebijakan menenangkan militer dan membeli kesetiaan mereka melalui kenaikan gaji dan tindakan lainnya. Hal ini menyebabkan terjadinya inflasi yang hebat.

Severus menaikkan gaji seorang prajurit dari 300 menjadi 500 dinar per tahun, yang sudah lama tertunda. Ia juga memperbesar angkatan bersenjata untuk menghadapi tantangan dari luar perbatasan yang sekarang dihadapi Roma.

"Untuk membayar tentaranya, ia merendahkan mata uang dengan menambahkan lebih sedikit logam mulia ke dalam koin. Meskipun kemerosotan awal ini tidak menyebabkan masalah ekonomi, hal itu menjadi preseden bagi kaisar-kaisar selanjutnya untuk melakukan hal yang sama," tulis Mark pada laman World History.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top