Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Indonesia Tolak Pembahasan Isu Uighur di Dewan HAM PBB, Ini Alasannya

Foto : UN/Jean-Marc Ferré

Sidang Dewan HAM PBB di Jenewa, Swiss.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pemerintah Indonesia menolak mosi di Dewan HAM PBB untuk membahas dugaan pelanggaran HAM yang dilakukan Tiongkok terhadap Muslim Uighur dan kelompok etnis minoritas lainnya di Xinjiang. Penolakan disampaikan dalam pemungutan suara di markas Dewan HAM PBB, di Jenewa, Swiss, Kamis (6/10).

Dilansir VOA, Direktur HAM dan Kemanusiaan Kementerian Luar Negeri Achsanul Habib dalam jumpa pers, Jumat (7/10), mengatakan penolakan itu karena Indonesia tidak ingin ada politisasi dalam Dewan HAM untuk tujuan-tujuan terkait rivalitas geopolitik.

Menurutnya, Dewan HAM dibentuk sebagai forum yang konstruktif bagi negara-negara untuk berdialog secara imparsial untuk memperoleh hasil yang terbaik dengan kemajuan bermakna.

Sebelum memutuskan menolak, lanjut Achsanul, Indonesia berkonsultasi dengan negara-negara pengusung, Tiongkok dan dengan negara-negara Organisasi Konferensi Islam (OKI) yang menjadi anggota Dewan HAM PBB. Dia menambahkan OKI sepakat bahwa Dewan HAM, sesuai mandat, tidak boleh dimanfaatkan untuk tujuan-tujuan politis.

"Kita harapkan Dewan HAM tidak pilih-pilih, tidak selektif dalam memilih isu akan dibahas. Sebagai contoh sekarang kita diajukan isu Xinjiang, mungkin nanti dipilih-pilih lagi untuk isu yang lain," kata Achsanul.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top