Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kebijakan Pangan I Rp100 Triliun dari Dana Desa dan Impor Gandum Cukup untuk Serap Pangan Lokal

Impor Pangan dan Dana Desa yang Tak Berbekas Picu Kemiskinan 27 Juta Petani Berlanjut

Foto : Sumber: BPS - kj/ones
A   A   A   Pengaturan Font

Kemudahan impor menyebabkan pasokan barang dari luar negeri lebih besar dari ekspor barang, sehingga makin memberatkan program penanggulangan kemiskinan. Apalagi banyak barang yang diimpor, sebenarnya bisa diproduksi dalam negeri.

Akibatnya saat panen, petani yang seharusnya untung, malah jadi rugi. Memang perlu ada keberpihakan untuk mendukung petani sendiri. Kalaupun produksi pertanian kita belum surplus untuk dieskpor, setidaknya dapat memenuhi kebutuhan sendiri.

"Bukan malah kalah bersaing dengan impor yang semakin lama volumenya semakin besar," kata Bagong.

Semakin Merosot

Sementara itu, Pakar Sosiologi Ekonomi dari Universitas Brawijaya Malang, Imron Rozuli, mengatakan akibat kalah dari produk impor, pertanian rakyat mengalami stagnasi dan kemerosotan sehingga warga perdesaan semakin dekat dengan kemiskinan.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini, Selocahyo Basoeki Utomo S, Eko S

Komentar

Komentar
()

Top