Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Stok Pangan I Jika Impor Jalan Terus, Swasembada Pangan Semakin Sulit Tercapai

Impor Beras di Tengah Inflasi Makin Menekan Petani

Foto : ISTIMEWA

ANDY FEFTA WIJAYA Pakar Kebijakan Publik dari Universitas Brawijaya Malang - Kalau situasinya seperti ini maka keuntungan petani semakin tergerus dan itu masih ditambah dengan inflasi bahan makanan yang semakin menekan daya beli masyarakat desa.

A   A   A   Pengaturan Font

Jual Murah

Sementara itu, Kepala Pusat Pengkajian dan Penerapan Agroekologi Serikat Petani Indonesia (SPI), Muhammad Qomarunnajmi, mengatakan impor selalu menjatuhkan harga di tingkat petani.

"Setiap ada impor masuk, harga beras pasti turun, yang juga berdampak di harga gabah di petani," Qomar.

Saat ini, jelasnya, sebagian petani sudah mulai menanam sehingga panen raya diperkirakan mulai berlangsung sekitar Maret-April 2024 mendatang. Sayangnya, pas panen raya itu, harga gabah juga cenderung turun karena berbarengan dengan impor sehingga harga yang terbentuk merugikan petani.

Semestinya, Bulog, papar Qomar, bisa memainkan peran sebagai stabilisator dengan menyerap hasil panen petani, tentu dengan harga yang menguntungkan petani. Namun, hal itu tidak terjadi.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini, Selocahyo Basoeki Utomo S, Eko S

Komentar

Komentar
()

Top