Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Ekonomi Global I Jaring Pengaman Global Harud Diperkuat, Termasuk Meninjau Kuota IMF

IMF: Penurunan Inflasi Terlalu Dini Dirayakan

Foto : MANDEL NGAN/AFP

Direktur Pelaksana IMF, Kristalina Georgieva

A   A   A   Pengaturan Font

Pengamat ekonomi dari Universitas Indonesia (UI), Eugenia Mardanugraha, mengatakan peringatan IMF itu menandakan pemerintah harus mewaspadai kenaikan inflasi, khususnya di sektor pangan. Bila lengah, malah bisa meningkat menjadi hiperinflasi. Apalagi saat ini tengah terjadi kenaikan harga daging ayam. Pemerintah harus turun ke lapangan, mengawasi distribusi daging ayam dan mengetahui dengan pasti apa yang menyebabkan kenaikan harganya.

"Kalau persoalannya adalah pada harga pakan impor yang tinggi maka pemerintah harus siap subsidi. Begitu pula kalau masalahnya ada produsen yang menahan pasokan ayam, pemerintah seharusnya menindak sesuai dengan UU Nomor 5 Tahun 1999 tentang Anti Monopoli," kata Eugenia.

Harga Pangan

Pemerintah, tambahnya, harus benar-benar fokus memperhatikan harga pangan, karena kontribusinya yang cukup besar terhadap inflasi. Selain ayam, produksi beras juga harus diawasi agar ketika El Nino datang lumbung pangan sudah penuh.

Inflasi memang bukan hal baru, tetapi yang dikhawatirkan ialah hiperinflasi. "Itu yang ditakutkan, makanya antisipasi perlu disiapkan dari sekarang. Jangan sampai terjadi masalah pada pasokan, produksi juga harus dijaga," paparnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini, Eko S

Komentar

Komentar
()

Top