![Imbangi The Fed, BI Perlu Naikkan Bunga Acuan Lagi](https://koran-jakarta.com/images/article/phpf0z_px_resized.jpg)
Imbangi The Fed, BI Perlu Naikkan Bunga Acuan Lagi
![Imbangi The Fed, BI Perlu Naikkan Bunga Acuan Lagi](https://koran-jakarta.com/images/article/phpf0z_px_resized.jpg)
Selanjutnya, pemerintah juga perlu mendorong penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) denominasi rupiah untuk meningkatkan permintaan rupiah.
"Efek lain dari penerbitan SBN termasuk global bond juga memperbesar porsi cadangan devisa dalam jangka pendek," kata Bhima.
Dia menambahkan dalam jangka panjang BI dan pemerintah mesti menyusun regulasi untuk memperketat pengawasan devisa ekspor agar benar-benar disimpan di dalam negeri.
Sesuai perkiraan, The Fed, pekan lalu, menaikkan FFR sebesar 25 bps ke kisaran 1,75-2,00 persen. Namun ada sedikit kejutan, yaitu kemungkinan The Fed akan menambah dosis pengetatan moneter.
Awalnya, pelaku pasar percaya The Fed akan menaikkan suku bunga acuan tiga kali sepanjang 2018. Namun melihat perkembangan di rapat Federal Open Market Committee (FOMC), kemungkinan untuk empat kali kenaikan semakin besar, ditambah tiga kali lagi kenaikan pada tahun depan.
Halaman Selanjutnya....
Komentar
()Muat lainnya