Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Ilmuwan Singapura Temukan Obat Pembunuh Virus DBD Superampuh

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

"Kami sedang dalam proses penggalangan dana untuk mendukung pendirian jalur produksi dan uji klinis," tambah MacAry seraya memperkirakan uji coba pertama pada serotipe 1, akan dimulai dalam 18 hingga 24 bulan mendatang.

Obat baru untuk demam berdarah tidak hanya menguntungkan Singapura, yang mengalami lonjakan kasus secara berkala dan telah melaporkan lebih dari 29.500 kasus DBD sepanjang tahun ini.

Insiden global demam berdarah telah tumbuh secara dramatis, dan sekitar setengah populasi dunia sekarang berisiko terkena DBD, menurut Organisasi Kesehatan Dunia.

Diperkirakan 100 juta hingga 400 juta infeksi terjadi setiap tahun, dengan lebih dari 80 persen kasus ringan dan tanpa gejala. Tetapi dalam kasus yang parah, orang akhirnya mengalami demam berdarah yang mengancam jiwa atau sindrom syok dengue.

Gejala DBD seperti sakit kepala parah, nyeri di belakang mata dan muntah, juga bisa membuat banyak penderita dirawat di rumah sakit. Dan kehadiran empat jenis demam berdarah berarti setiap orang dapat tertular penyakit yang ditularkan nyamuk sebanyak empat kali.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top