Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Penguatan Riset

Ilmuwan NTU Temukan Pengganti Minyak Sawit dari Mikroalga

Foto : DOK. UNIVERSITAS TEKNOLOGI NANYANG

MINYAK DARI MIKROALGA I Mikroalga bubuk yang telah dicuci, dikeringkan, dan diolah dengan metanol oleh peneliti Nanyang Technological University, dengan botol minyak yang dihasilkan dari mikroalga di sebelah kanan.

A   A   A   Pengaturan Font

SINGAPURA - Ilmuwan dari Nanyang Technological University (NTU) Singapura telah menemukan cara untuk memproduksi minyak dari mikroalga secara berkelanjutan, yang dapat menggantikan penggunaan minyak sawit dalam produksi pangan.

Minyak kelapa sawit adalah minyak nabati paling populer di dunia dan digunakan pada setengah dari semua produk konsumen, dengan sekitar 77 juta ton diproduksi untuk pasar global pada 2018. Ini akan tumbuh menjadi 107,6 juta ton pada 2024.

Namun, ekspansi perkebunan kelapa sawit yang cepat telah menyebabkan deforestasi besar-besaran di beberapa negara. Misalnya di Indonesia, produsen minyak sawit terbesar di dunia, sebagian besar hutan hujan dan lahan gambut yang kaya karbon dihancurkan untuk dijadikan perkebunan kelapa sawit, melepaskan sejumlah besar gas rumah kaca ke atmosfer dan menghancurkan habitat satwa liar asli yang terancam punah.

"Selain sebagai alternatif yang lebih hijau untuk minyak sawit, minyak yang berasal dari mikroalga juga lebih bergizi daripada minyak sawit," kata Direktur Program Ilmu dan Teknologi Pangan NTU, William Chen, di Singapura, Senin (21/3).

Pertama, tambah Chen, minyak yang berasal dari alga mengandung lebih banyak asam lemak tak jenuh ganda dibandingkan dengan minyak kelapa sawit yang dapat membantu mengurangi kadar kolesterol dalam darah dan menurunkan risiko seseorang terkena penyakit jantung dan stroke.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top