![Ilmuwan Membuktikan Kain Kafan Turin Tidak Dipalsukan di Eropa](https://koran-jakarta.com/images/article/ilmuwan-membuktikan-kain-kafan-turin-tidak-dipalsukan-di-eropa-240327155011.jpg)
Ilmuwan Membuktikan Kain Kafan Turin Tidak Dipalsukan di Eropa
![Ilmuwan Membuktikan Kain Kafan Turin Tidak Dipalsukan di Eropa](https://koran-jakarta.com/images/article/ilmuwan-membuktikan-kain-kafan-turin-tidak-dipalsukan-di-eropa-240327155011.jpg)
Potongan kain yang diambil dari kain kafan tersebut menunjukkan bahwa rami tersebut berasal dari Levant bagian barat, sebuah wilayah yang saat ini diduduki oleh Israel, Lebanon, dan bagian barat Yordania dan Suriah.
Hingga tiga liter darah tumpah dari rongga tempat darah menumpuk, tulisnya di Catholic Medical Quarterly, ketika sisi tubuh Yesus ditusuk dengan tombak Romawi, sebagaimana dicatat dalam Injil St John.
Meskipun temuan terbaru ini membantah tuduhan bahwa kafan tersebut hanyalah sebuah pemalsuan, misteri masih tetap ada dan Meacham mengakui bahwa penanggalan karbon dari kafan tersebut "belum dapat diselesaikan". "Ada sedikit tumpang tindih dari beberapa sampel (dari rami) dari Eropa Barat dengan Israel," pungkasnya.
Redaktur : Selocahyo Basoeki Utomo S
Komentar
()Muat lainnya