IEA: Investasi PLTS Melampaui Semua Bentuk Energi Terbarukan Lain
Direktur Eksekutif IEA, Fatih Birol
Penurunan Biaya
Laporan tersebut mengatakan perbaikan rantai pasokan dan penurunan biaya mendorong investasi dalam bentuk energi bersih, yang mencakup panel surya, turbin angin, mobil listrik dan pompa panas, serta pembangkit listrik tenaga nuklir.
Investasi gabungan dalam energi terbarukan dan nuklir untuk pembangkit listrik kini diperkirakan mencapai 10 kali lipat jumlah investasi energi berbahan bakar fosil, terutama tenaga surya, dan Tiongkok merupakan investasi terbesar.
"Lebih banyak uang yang disalurkan ke panel surya (panel fotovoltaik) dibandingkan gabungan semua teknologi pembangkit listrik lainnya," kata laporan itu.
Biaya panel surya telah menurun sebesar 30 persen selama dua tahun terakhir dan pada tahun 2024 investasi pada panel surya akan tumbuh hingga 500 miliar dollar AS karena turunnya harga modul yang mendorong investasi baru.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya