Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Hujan Meteor Geminid 2022 Mendekati Bumi, Begini Cara Mengamatinya

Foto : Dok. NASA

Ilustrasi.

A   A   A   Pengaturan Font

Pecinta fenomena langit akan dimanjakan dengan hujan meteor Geminid, yang diperkirakan mencapai puncaknya pada 13 sampai 14 Desember tahun ini.

Geminid sendiri adalah hujan meteor utama yang titik radian atau titik asal kemunculan meteornya berada di dekat bintang Alfa Geminorum (Castor) konstelasi Gemini. Adapun, Geminid bergerak 78.000 mil per jam, lebih dari 40 kali lebih cepat daripada peluru yang melaju kencang.

Namun, ia tidak mungkin meteor mencapai tanah karena sebagian besar Geminid terbakar di ketinggian antara 45 hingga 55 mil.

Walau selama aktivitas puncak yang didukung kondisi cuaca sempurna, Geminid dapat menghasilkan sekitar 100 hingga 150 meteor per jam untuk dilihat. Namun, Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika (NASA) memperkirakan fenomena bulan bungkuk yang memudar tahun ini akan mempersulit untuk melihat sebagian besar hujan meteor.

Menurut NASA, hanya 30 sampai 40 meteor yang terlihat per jam di puncak di belahan Bumi Utara, dan ini juga masih bergantung pada kondisi langit.
Halaman Selanjutnya....


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Suliana

Komentar

Komentar
()

Top