Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pilpres 2019

Hilangkan Dikotomi Tua-Muda Soal Calon

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Jakarta - Sistem demokrasi langsung yang kita anut telah membuka peluang dan kesempatan pada semua orang yang dinilai mampu untuk ikut dalam kontestasi politik, baik dalam Pilkada, Pemilu, maupun Pilpres. Menjelang pemilihan presiden 2019 mendatang, bursa persaingan baik capres maupun cawapres pun makin terbuka luas.

Sejumlah tokoh baik tua mupun muda terjaring dalam sejumlah survei yang dilakukan lembaga survei. Namun, kita harus menghilangkan dikotomi tokoh tua dan tokoh muda. "Munculnya nama-nama yang disebut bakal menjadi capres atau cawapres, hen3daknya tidak dilihat dari perbedaan usia tua dan muda.

Kita harus melihat kemunculan para tokoh-tokoh itu dalam kerangka kompetensi leadership. Jadi apakah dia tokoh yang disebut muda atau tua ataupun senior, bukan masalah," kata pakar komunikasi politik dari Universitas Pelita Harapan, Dr. Emrus Sihombing, Kamis (3/5) menanggapi semakin banyaknya tokoh yang muncul dalam bursa capres-cawapres.

Emrus malah mempertanyakan, kepada tokoh muda, apakah sudah punya pengalaman manajerial? Skill ? Leadership Skill? Jika semua terpenuhi, tak masalah. Meski demikian, bukan berarti tokoh tua juga tak boleh muncul dalam bursa capres-cawapres. "Yang kita butuhkan adalah tokoh yang memiliki keahlian, kepemimpinan, dan mereka yang mampu merekatkan elemen bangsa yang mulai dicabik-cabik oleh sekelompok masyarakat.

Baca Juga :
Penjelasan Integrasi

Ini yang sangat penting, bukan soal tua atau muda," tandas Emrus yang mengajar di pascasarjana Universitas Pelita Harapan ini. Sederet tokoh yang masuk klasifikasi tua atau senior kata Emrus antara lain Ketau PBNU Said Aqil Siradj, mantan Ketua Mahkamah Kontitusi, Machfud MD, Wakil Presiden Jusuf Kalla, dan juga Wakil Ketua Dewan Kehormatan Partai Golkar, Akbar Tandjung.
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top