Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

"Hari Hoax Nasional"

Foto : KORAN JAKARTA/ONES
A   A   A   Pengaturan Font

Setelah kemudian terbukti hoax, cuitan saya diunggah kembali oleh beberapa teman. Saya bukan penerawang atau sejenis itu. Cuitan itu kebetulan tepat. Dasar saya hanya: cerita Ratna dikeroyok, dipukuli ketika turun dari taksi, dibuang, dimasukkan taksi, adalah termasuk "teori Ufo". Atau kisah yang kehabisan bahan, hingga akhirnya dicarikan jalan penyelesaian di luar akal sehat: karena campur tangan makhluk angkasa luar.

Kebetulan saya mengenal Ratna 35 tahun yang lalu, ketika memproduksi serial tv, ACI-yang sekarang diputar lagi di TVRI. Kebetulan juga pernah sama-sama menjadi pengurus Dewan Kesenian Jakarta. Sedikit banyak mengenal Ratna-juga keluarganya, juga anak-anaknya, yang tak mengenal takut. Bimbang saja tidak.

Makanya agak aneh kalau sampai menutup mulut kala digebukin. Tidak sesuai dengan yang saya-atau orang lain kenal. Banyak yang janggal. Semua terbukti benar kalau bohong. Ratna sudah mengakui bahwa tanggal 21 September itu, dia ke klinik kecantikan. Dan dari situlah awal wajahnya bonyok.

Semua telah terlewati, tapi kisah tak berhenti di sini. Masih banyak sekali kemungkinan, masih banyak yang harus dimintai pertanggungjawaban. Banyak nama yang terlibat sebagai penyebar hoax yang memecah kebersamaan kita sebagai bangsa. Dan itu tidak mudah.

Baca Juga :
Jiwa Kesatria

Karena yang terlibat kasus ini, tak seberani Ratna mengakui bahwa ia berbohong. Bahwa nama-nama yang disebutkan menolak mengakui keterlibatannya, bahkan cenderung cuci tangan. Atau mungkin Ratna Sarumpaet yang berani itu memperjelas lagi siapa yang terlibat merencanakan ini semua?
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top