Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Hadapi Covid-19, RI Dorong UNESCO Prioritaskan Pendidikan

Foto : ANTARA/HO-KBRI Paris

Sidan UNESCO - Duta Besar RI/Wakil Tetap RI untuk UNESCO, Arrmanatha Nasir, hadir pada Sidang ke-209 Dewan Eksekutif UNESCO yang berlangsung di Paris, Prancis, 2-3 Juli 2020.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Indonesia mendorong UNESCO untuk memprioritaskan sektor pendidikan dalam penanganan krisis Covid-19, karena pandemi tersebut telah menyebabkan sekolah di 165 negara ditutup sehingga mengganggu akses pendidikan bagi 1,5 miliar pelajar di seluruh dunia.

Pernyataan itu disampaikan oleh Duta Besar RI/Wakil Tetap RI untuk UNESCO Arrmanatha Nasir pada Sidang ke-209 Dewan Eksekutif UNESCO yang berlangsung di Paris, Prancis, 2-3 Juli 2020.

Dalam keterangan tertulisnya pada Jumat (3/7), Dubes Arrmanatha menegaskan pentingnya UNESCO untuk melakukan penyesuaian program dan anggaran dengan memprioritaskan dukungan kepada negara anggota khususnya negara berkembang di sektor pendidikan.

Lebih lanjut, Arrmanatha menjelaskan berbagai langkah konkret yang telah dilakukan pemerintah Indonesia dalam memitigasi dampak Covid-19 terhadap sektor pendidikan, seperti memperkuat pembelajaran jarak jauh khususnya melalui kemitraan swasta dengan pemerintah.

"Di Indonesia, berbagai inisiatif telah diambil pemerintah untuk memastikan keberlanjutan pendidikan saat Covid-19, seperti program Rumah Belajar SPADA, Guru Berbagi, dan program pembelajaran melalui siaran televisi," ujar Arrmanatha, yang berharap program serupa dapat menjadi contoh bagi negara lain di UNESCO.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top