GKJ Gondokusuman Gelar Diskusi Panel Rekonsiliasi Pasca Pilpres dengan Kapolda DIY sebagai Keynote Speaker
Foto: IstimewaYOGYAKARTA - GKJ Gondokusuman Yogyakarta akan menggelar diskusi panel bertema 'Peran Pemuka Agama dalam Mendorong Rekonsiliasi Pasca Pilpres 2024' pada Rabu (5/6) pekan depan. Acara ini menghadirkan Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Irjen (Pol) Suwondo Nainggolan, sebagai Keynote Speaker. Diskusi ini bertujuan untuk memperkuat kerukunan pasca Pilpres, menjelang Pilkada November 2024, dengan menghadirkan tokoh lintas agama sebagai pembicara.
Dua tokoh lain yang akan menjadi pembicara adalah Peter Suwarno, Ph.D., pengajar di Arizona State University, Amerika Serikat, dan Dr. Leonard Chrusostomos Epafras, pengajar Filsafat Keilahian Universitas Gadjah Mada (UGM). Diskusi ini akan dimoderatori oleh Pdt. Fendi Susanto dan dihadiri oleh sekitar 400 peserta undangan se-DIY, termasuk pemimpin agama dari berbagai keyakinan serta pejabat Forkominda dan aktivis sosial.
Koordinator Acara, Paulus Kristriyanto, menyatakan bahwa diskusi ini awalnya direncanakan untuk kalangan Gereja Kristen DIY saja. Namun, atas masukan dari berbagai tokoh termasuk Kapolda DIY, acara ini diperluas menjadi lintas agama.
"Diskusi dengan Ketua PBNU DIY dan Kapolresta Yogya mendorong acara lintas agama ini untuk memastikan tidak ada lagi gesekan pasca Pilpres," jelas Paulus.
Meskipun gesekan di akar rumput pasca Pilpres 2024 tidak sekeras pada 2014 dan 2019, fakta di lapangan menunjukkan masih adanya kerenggangan hubungan antarumat beragama.
Peter Suwarno menambahkan, dirinya merasa terhormat bisa berbagi pengalaman dari Amerika Serikat mengenai situasi pasca pemilu yang serupa. Di Amerika, konflik antara pendukung garis keras Trump dan umat Kristen lainnya juga menunjukkan pentingnya peran pemimpin agama dalam menjaga kerukunan.
Ketua Panitia Diskusi Panel, Joko Pamungkas, menambahkan bahwa acara akan dimulai pukul 16.30 WIB dan selesai pukul 20.00 WIB, dengan jeda untuk Sholat Magrib dan makan prasmanan guna mendorong keakraban antarumat beragama di DIY.
Redaktur: Eko S
Penulis: Eko S
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Tiongkok Temukan Padi Abadi, Tanam Sekali Panen 8 Kali
- 2 BKD Banten Periksa Pejabat Kesbangpol Buntut Spanduk Kontroversial
- 3 Perlu Ditiru Pejabat Lain, Menteri Agama Nasaruddin Umar Laporkan Penerimaan Gratifikasi ke KPK
- 4 BMKG: 10 daerah di Sumsel dilanda hujan ekstrem pada hari pencoblosan
- 5 Digitalisasi Bisa Perkuat Daya Saing Koperasi
Berita Terkini
- Hutan Hujan Tropis di Kalsel Motivasi Warga Jaga Ekosistem Lingkungan
- Kodam Udayana Kirim Prajurit Bangun Hunian Sementara di Flores Timur
- Daging Domba Impor Marak, Kementan Hentikan Penerbitan Rekomendasi Impor
- Mendag Budi Sosialisasikan Permendag Perdagangan Antarpulau Terbaru
- Jaga Ekosistem Mangrove dengan Aksi Bersih-bersih Sampah