Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
JEDA

Gerakan Perempuan Disabilitas Dorong DPR Bahas RUU PKS

Foto : Koran Jakarta/M Fachri

SAMPAIKAN ASPIRASI - Perwakilan Koalisi Gerakan Perempuan Disabilitas mengikuti Audiensi dengan Komisi VIII DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat (8/3). Dalam rangka Hari Perempuan Internasional, mereka menyampaikan aspirasi para perempuan disabilitas terhadap RUU Penghapusan Kekerasan Seksual (RUU PKS) dan pengaduan kasus kekerasan seksual.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Memperingati hari perempuan internasional, Komisi VIII DPR RI menerima audiensi dari Gerakan Perempuan Disabilitas Indonesia terkait percepatan pembahasan Rancangan Undang-Undang (RUU) Penghapusan Kekerasan Seksual (PKS).

Dalam audiensinya, gerakan yang terdiri dari beberapa komunitas dan organisasi perempuan dan disabilitas menyampaikan aspirasinya dan mendukung DPR untuk segera membahas RUU tersebut.

"Kami melakukan audiensi dengan Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia beserta beberapa organisasi Lembaga disabilitas lain yang memberi masukan, menyampaikan harapan mereka, dan usulan-usulan untuk RUU PKS yang intinya mereka menyampaikan mendukung pembahasan RUU PKS," ujar Anggota Komisi VIII DPR RI, Rahayu Saraswati, usai audiensi di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (8/3).

Dalam audiensinya, Sara menegaskan pihaknya akan memastikan pembahasan RUU PKS sesuai jadwal yang telah disepakati, yaitu pada bulan Mei 2019.


Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top