Gempar! Tiongkok Kecam Aksi Inggris dan Amerika Apabila Nekat Bentuk NATO Global Demi Persenjatai Taiwan, Pertanda Seperti Ukraina?

Tiongkok mengutuk pernyataan Inggris dan Amerika Serikat (AS) yang hendak mempersenjatai Taiwan. Xie Yongjun, kepala departemen informasi di Kementerian Tiongkok menyebut langkah kedua negara dapat memicu separatisme di Taiwan yang disengketakan dan bertentangan dengan pengakuan negara tersebut terhadap Tiongkok.

"Kami menyesalkan dan menolak pernyataan Sekretaris Blinken pada sidang kongres pada 26 April bahwa pemerintah bertekad untuk memastikan bahwa Taiwan memiliki semua cara yang diperlukan untuk mempertahankan diri dari segala potensi agresi," ujar Xie seperti dikutip Russia Today.

Sebelumnya Menteri Luar Negeri Inggris Liz Truss dan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken sama-sama mendukung pengiriman senjata ke Taiwan minggu ini.

Xie juga menggemakan kata-kata juru bicara Wang Wenbin yang pada Rabu mengatakan kepada wartawan bahwa pernyataan AS bertentangan dengan pengakuan mereka terhadap Beijing dan kebijakan Satu Tiongkok.

"AS mengakui bahwa Taiwan adalah bagian dari Tiongkok, tetapi terus berbicara tentang potensi 'agresi' daratan Taiwan. Bukankah ini bertentangan dengan diri sendiri karena suatu negara tidak dapat 'menyerbu' bagian dari wilayahnya sendiri?" kata Wang.

Pada kesempatan yang sama Wang juga memperingatkan AS untuk tidak meremehkan kemampuan rakyat Tiongkok dalam mempertahankan kedaulatan nasional dan integritas teritorial Tiongkok.

"Kami memiliki peringatan keras ini untuk pihak AS: Tren historis reunifikasi China tidak dapat ditahan, dan prinsip satu-China adalah yang menopang perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan," tambah Wang.

Pada hari berikutnya, Kamis (28/4) selama briefing, Wang juga mengecam pidato Truss yang berpendapat menciptakan "NATO global" untuk terlibat dalam "Indo-Pasifik" dan mempersenjatai Taiwan seperti Inggris dan sekutunya sekarang mempersenjatai Ukraina.

"NATO mengklaim sebagai organisasi defensif, tetapi kenyataannya terus menciptakan konfrontasi dan gangguan," ujar Wang menuduh.

Wang bahkan menyalahkan NATO atas kekacauan yang menimpa Ukraina.

"Dampak ekspansi NATO ke arah timur pada perdamaian jangka panjang dan stabilitas Eropa layak untuk direnungkan. NATO telah mengacaukan Eropa. Apakah sekarang mencoba mengacaukan Asia-Pasifik dan bahkan dunia?" Wang menambahkan.