Gara-gara Gempa di Xizang, Objek Wisata Gunung Qomolangma Ditutup
Foto: Antara/XinhuaLHASA - Objek wisata Gunung Qomolangma ditutup untuk sementara waktu, dan para wisatawan serta staf berada dalam kondisi aman setelah gempa bermagnitudo 6,8 mengguncang wilayah Dingri di Daerah Otonom Xizang pada Selasa (7/1) pagi waktu setempat, demikian disampaikan pihak berwenang setempat.
Dingri merupakan lokasi base camp dari puncak tertinggi di dunia itu. Sebanyak 95 orang dikonfirmasi tewas dan 130 lainnya terluka di Xizang akibat gempa bumi tersebut, ungkap kantor pusat bantuan bencana regional.
Bangunan-bangunan hotel dan area sekitar di objek wisata itu tetap utuh, sementara para wisatawan dan staf dalam kondisi aman, kata Biro Kebudayaan dan Pariwisata Dingri.
Stasiun Qomolangma untuk Penelitian Atmosfer dan Lingkungan, yang dinaungi oleh Akademi Ilmu Pengetahuan Tiongkok dan berlokasi di Dingri, mengalami pemadaman listrik. Kendati demikian, fasilitasnya tetap dalam kondisi baik.
Terletak di perbatasan Tiongkok-Nepal, Gunung Qomolangma memiliki ketinggian lebih dari 8.840 meter, dengan bagian utaranya terletak di Xizang.
Prakiraan cuaca menunjukkan bahwa suhu di Dingri berkisar antara minus 18 derajat Celsius hingga nol derajat Celsius.
Sisi Gunung Qomolangma yang berada di Tiongkok mencatatkan kunjungan 13.764 wisatawan mancanegara pada 2024, lebih dari dua kali lipat dari jumlah yang tercatat pada 2023. Ini merupakan pertanda nyata dari lonjakan pariwisata internasional setelah Tiongkok melonggarkan kebijakan visanya.
Menurut Biro Kebudayaan dan Pariwisata Wilayah Dingri, para wisatawan tersebut sebagian besar berasal dari negara-negara seperti Singapura, Malaysia, Jerman, dan Prancis. Ant/Xinhua/I-1
Berita Trending
- 1 Hari Kamis KPU tetapkan Gubernur
- 2 the Straits Times Memprediksi Presiden Prabowo Bersama Sembilan Presiden dan PM Negara Lain Jadi Pemimpin Dunia Berpengaruh
- 3 Kebijakan PPN 12 Persen Masih Jadi Polemik, DPR Segera Panggil Menkeu
- 4 Masuki Masa Pensiun, Kepala BSSN dan Kepala Basarna Diganti
- 5 Gara-gara Faktor Inilah, Pelantikan Kepala Daerah Terpilih di Provinsi Bali Diundur