Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pertemuan Negara Industri Maju

G-7 Siapkan Pembiayaan US$600 Miliar untuk Infrastruktur di Negara Berkembang

Foto : LUKAS BARTH/AFP

PRESIDEN JOKO WIDODO HADIR DI KTT G7 I Presiden AS, Joe Biden (kedua dari kanan), Presiden Indonesia, Joko Widodo (kiri), dan Presiden Prancis, Emmanuel Macron (ketiga dari kanan) berbicara di samping Perdana Menteri Italia, Mario Draghi (kanan) di sela-sela sesi kerja “Berinvestasi untuk masa depan yang lebih baik: Iklim, Energi, Kesehatan” pada KTT G7, Senin (27/6) di Kastil Elmau, Jerman. Pada KTT G7 tersebut, Indonesia hadir sebagai mitra G7 sekaligus Presidensi G20.

A   A   A   Pengaturan Font

Bersama dengan anggota G7 dan Uni Eropa, Washington juga akan memberikan bantuan teknis sebesar 3,3 juta dollar AS kepada Institut Pasteur de Dakar di Senegal dalam rangka mengembangkan fasilitas manufaktur multi-vaksin fleksibel skala industri di negara itu yang pada akhirnya dapat memproduksi vaksin Covid-19 dan vaksin lainnya, sebuah proyek yang juga melibatkan Uni Eropa.

Sedangkan Badan Pembangunan Internasional AS (USAID) juga akan memberikan komitmen hingga 50 juta dollar AS selama lima tahun ke Childcare Incentive Fund global Bank Dunia.

Friederike Roder, Wakil Presiden kelompok nirlaba Global Citizen, mengatakan janji investasi bisa menjadi "awal yang baik menuju keterlibatan yang lebih besar oleh negara-negara G7 di negara-negara berkembang dan dapat mendukung pertumbuhan global yang lebih kuat untuk semua.

Negara-negara G7 rata-rata hanya memberikan 0,32 persen dari pendapatan nasional bruto mereka, kurang dari setengah dari 0,7 persen yang dijanjikan, dalam bantuan pembangunan. "Sebab, tanpa negara-negara berkembang, tidak akan ada pemulihan ekonomi dunia yang berkelanjutan," katanya.


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S, Eko S

Komentar

Komentar
()

Top