Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Sejarah Maritim

“Flor de la Mar", Kapal Pembawa Hasil Jarahan yang Tenggelam

Foto : Wikimedia

Replika kapal Flor de la Mar di Museum Maritim Melaka, Malaysia.

A   A   A   Pengaturan Font

Upaya untuk menemukan kapal ini telah dilakukan selama bertahun-tahun, meski belum berhasil. Ada yang menyatakan bahwa kapal tersebut telah ditemukan, namun hal ini tidak didukung dengan bukti. Dengan demikian, bangkai kapal Flor de la Mar beserta harta karun yang diangkutnya masih dianggap hilang.

Flor de la Mar dianggap sebagai salah satu kapal terbesar dan terindah di abad pertengahan. Kapal ini dibuat pada 1502 di Lisbon. Pada tahun yang sama, Flor de la Mar melakukan pelayaran perdananya dengan berlayar dari Lisbon ke Índia di bawah komando Estêvão da Gama. Pada tahun berikutnya, kapal tersebut berlayar kembali ke Portugal, membawa rempah-rempah India.

Baca Juga :
Bertahan di Mozambik

Tahun 1505, kapal tersebut menjadi bagian dari pelayaran lain ke India, kali ini di bawah komando João da Nova. Dalam perjalanan pulang pada tahun berikutnya, Flor de la Mar terpaksa singgah di Mozambik selama hampir satu tahun untuk perbaikan.

Yang menarik Flor de la Mar tidak hanya digunakan untuk perdagangan maupun untuk pertempuran. Hal itu terjadi pada pada tahun-tahun berikutnya ketika Portugis mulai berkonflik dengan negeri-negeri jajahan.

Pada 1507, misalnya, kapal ini terlibat dalam misi Portugis menaklukkan Ormuz, sebuah wilayah di Iran saat ini. Pada tahun berikutnya, kapal tersebut ikut serta dalam pertempuran Diu di negara bagian barat India. Selain itu juga terlihat dalam penaklukan Goa pada 1510.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top