Filipina Dukung Aukus
Kapal Selam Nuklir l Kapal selam nuklir kelas Ohio milik Angkatan Laut Amerika Serikat saat tiba di Pelabuhan Busan, Korea Selatan, pada April 2017 lalu. Salah satu isi dari pakta pertahanan trilateral Aukus menyatakan bahwa Australia akan dilengkapi dengan armada kapal selam bertenaga nuklir.
Menurut dia, tanpa kehadiran senjata nuklir yang sebenarnya, mereka tidak dapat menyimpulkan terjadi pelanggaran terhadap Perjanjian Kawasan Bebas Senjata Nuklir Asia Tenggara yang diteken pada 1995.
"Filipina bercita-cita agar Laut Tiongkok Selatan (LTS) tetap menjadi lautan perdamaian, keamanan, stabilitas, dan kemakmuran," kata Menlu Locsin sembari menyatakan kegusaran Filipina atas kehadiran ratusan kapal milisi maritim Tiongkok yang mengancam di dalam zona ekonomi eksklusif negaranya.
"Kedekatan (proximity) menyebabkan singkatnya waktu atas tanggapan. Dengan demikian meningkatkan kemampuan militer negara mitra dekat dan sekutu Asean untuk menanggapi ancaman terhadap kawasan atau menantangstatus quo," papar Locsin tanpa merinci ancamannya.
"Semua itu membutuhkan peningkatan kemampuan Australia, ditambah dengan sekutu militer utamanya, untuk mencapai kalibrasi itu," imbuh Menlu Filipina itu
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya