
Euforia “Bekasi Ambyar” Kembali Membara di Grand Kamala Lagoon Milik PPRO
Suasana festival musik terbesar di Kota Bekasi, “Bekasi Ambyar Vol. 2 – Closing Party yang berlangsung di Grand Kamala Lagoon milik PPRO pada Minggu malam (23/2)
Foto: istimewaJAKARTA- Grand Kamala Lagoon (GKL), kawasan hunian unggulan milik PT PP Properti Tbk (PPRO) kembali mencatatkan kesuksesan dengan menjadi tuan rumah festival musik terbesar di Kota Bekasi, “Bekasi Ambyar Vol. 2 – Closing Party”. Acara yang berlangsung pada Minggu malam (23/2) itu sukses menarik lebih dari 10.000 pengunjung, sekaligus membuktikan daya tarik kawasan GKL sebagai pusat hiburan dan komunitas.
Festival tersebut mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Kota Bekasi, termasuk Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, dan Kepala Dinas Pariwisata & Budaya Kota Bekasi, Arief Maulana. Mereka menilai acara tersebut tidak hanya menjadi wadah ekspresi bagi anak muda Bekasi yang patut diapresiasi, tetapi juga mampu mendorong kreativitas serta pertumbuhan ekonomi lokal.
Sebelumnya, Zephyr Project telah sukses menggelar “Bekasi Ambyar” volume pertamanya di GKL pada 11 Oktober 2024 lalu dengan hampir mencapai 8.000 pengunjung. Kali ini, keseruan berlanjut dengan lebih meriah dengan deretan musisi koplo papan atas seperti Aftershine, Lavora, Start Koplo, dan Pegawai Musik Sipil (PMS). Sebagai puncak acara, NDX A.K.A kembali memanaskan panggung sebagai bintang tamu utama. Kehadiran mereka berhasil menciptakan atmosfer penuh energi dan kebersamaan bagi ‘Sobat Ambyar’.
Antusiasme masyarakat begitu tinggi, terbukti dengan terjualnya lebih dari 8.000 tiket secara online. Tiket presale dijual secara online dengan harga 120 ribu rupiah untuk festival seharga 262 ribu rupiah, dan harga on the spot normal 150 ribu rupiah, serta kategori VIP 300 ribu rupiah menjadikan konser tersebut sangat terjangkau bagi para pecinta music koplo. Hal itu menunjukkan betapa besar daya tarik festival “Bekasi Ambyar” bagi publik, baik warga Kota Bekasi, maupun yang berada di luar kota.
Keberhasilan “Bekasi Ambyar” semakin menegaskan posisi GKL sebagai magnet bagi berbagai kegiatan, dari olahraga hingga hiburan. Kawasan seluas 29 hektar itu tidak hanya menawarkan hunian dan investasi strategis, melainkan juga infrastruktur yang mendukung event berskala besar.
Vice President Corporate Secretary PPRO, Afrilia Pratiwi mengaku optimistis setiap kolaborasi dan acara seperti itu membawa dampak positif bagi sosial dan ekonomi Kota Bekasi.
“Selain mengenalkan potensi GKL dan properti milik PPRO yang berkualitas, kami juga terus berinovasi untuk memberikan manfaat lebih luas bagi konsumen dan komunitas,” kara Afrilia.
Dengan terselenggaranya acara itu, PPRO terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung industri kreatif serta memberikan pengalaman terbaik bagi masyarakat. Ke depan, GKL akan terus menjadi ‘rumah’ bagi berbagai kegiatan yang menghidupkan Kota Bekasi, sejalan dengan misi PPRO dalam menghadirkan ruang hunian dan kawasan yang tidak hanya nyaman tetapi juga dinamis dan bernilai tinggi.
Redaktur: Vitto Budi
Penulis: Vitto Budi
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Aksi Bersih Pantai Menteri LH dan Panglima TNI di Pangandaran, Peringati Hari Peduli Sampah
- 2 Jangan Beri Ampun Pelaku Penyimpangan Impor. Itu Merugikan Negara. Harus Ditindak!
- 3 RI Perkuat Komitmen Transisi Energi Lewat Kolaborasi AZEC
- 4 Andreeva Kejutkan Iga Swiatek dan Lolos ke Semifinal Dubai Open
- 5 Akademisi: Perlu Diingat, Kepala Daerah yang Sudah Dilantik Sudah Menjadi Bagian dari Pemerintahan dan Harus Tunduk ke Presiden
Berita Terkini
-
Pemprov DKJ-Pemkot Bogor Membahas Integrasi Transportasi Publik
-
Kuota Haji Kalimantan Timur Tahun 2025 Sebanyak 2.586 Orang
-
Dapur Umum di Lokasi Bencana Erosi Sungai
-
Penanganan Banjir Masuk dalam Program 100 Hari Bupati Rejang Lebong
-
Mahasiswi yang Menggagalkan Aksi Pencurian Diberi Penghargaan oleh Polisi