Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Aksi Korporasi - Penyelesaian “Rights Issue” Bisa Memperbaiki Peringkat Utang LPKR

Emiten Properti Incar Dana "Rights Issue" USD730 Juta

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Perbaikan Peringkat

Pada 25 Maret 2019, lanjut dia, Perseroan juga telah melakukan pembelian kembali senilai 8,67 juta dollar AS dalam jumlah pokok agregat surat utang senior 410 juta dollar AS 7 persen yang jatuh tempo pada tahun 2022 dan surat utang senior 425 juta dollar AS 6,75 persen yang jatuh tempo pada tahun 2026 melalui penawaran tender. Saldo yang tersisa akan dialokasikan untuk membayar pinjaman bank, mempercepat penyelesaian proyek yang ada, modal kerja, membiayai peluncuran proyek baru pada awal tahun 2020 dan untuk tambahan buffer likuiditas.

"Setelah menyelesaikan rights issue, Perseroan diharapkan akan menerima perbaikan peringkat surat utang yang positif dari Fitch Ratings dan S&P Global Ratings, sehingga akan meningkatkan kemampuan pendanaan Perseroan," kata dia. Sepanjang 2018 lalu, Perseroan membukukan kenaikan pendapatan 18 persen atau sebesar 12,5 triliun rupiah dari tahun 2017 sebesar 10,5 triliun rupiah. Peningkatan pendapatan ini sebagian berasal dari penjualan investasi Perseroan di First REIT dan divisi healthcare yang menyumbang hampir setengah dari total pendapatan Perseroan.

Sementara itu, divisi development dan divisi komersial (mal ritel) masing-masing berkontribusi sebesar 37 persen dan 3 persen dari total pendapatan LPKR. Secara konsolidasi, EBITDA mencapai 3,1 triliun rupiah, sementara laba bersih setelah pajak mencapai 695 miliar rupiah. Mempertimbangkan berbagai proyek yang sedang berjalan dan dalam proses penyelesaian, Perseroan memutuskan tidak akan melakukan pembagian dividen dari laba bersih setelah pajak untuk tahun 2018. yni/AR-2

Penulis : Yuni Rahmi

Komentar

Komentar
()

Top